Strategi Partai Gerindra Mendulang Suara Kaula Muda

Pemilih muda atau pemilih gen Z adalah  suara yang mendominasi dalam pemilu serentak pada 14 Februari 2024 yang lalu. Berkaitan dengan hal tersebut, para partai politik ataupun mereka yang berkompetisi dalam pemilu. Media digital menjadi salah satu media yang digunakan oleh partai sebagai alat untuk membangun brand dan image partai di era revolusi industri 4.0 ini yang mengutamakan kemudahan serta efektifitas untuk mendulang suara terbanyak terlebih suara kaum muda. Masyarakat yang semakin gandrung dengan perangkat teknologi memungkinkan bagi para partai, termasuk partai Gerindra untuk bisa lebih mudah dalam melakukan political branding dengan menonjolkan kelebihan partai tersebut ataupun figur politik tertentu. 

Dikutip dari Kompas.id, hasil survei itu menunjukkan bahwa 32,7 persen Gen Z memilih Prabowo apabila pemilihan presiden dilakukan pada masa jajak pendapat. "Tercatat proporsi Gen Z yang memilih Prabowo lebih besar dari rerata seluruh generasi, yakni mencapai 32,7 persen," tulis Litbang Kompas. Kompas juga menulis bahwa, "Dukungan dari Gen Z tersebut menguntungkan bagi Prabowo yang belum cukup menarik simpati dari generasi lain, khususnya baby boomers". 

Hal ini terbukti pada pemilu 2024 ini, Prabowo Subianto yang bersama wakilnya Gibran Rakabuming berhasil memenangkan kontestasi Pilpres 2024 ini. Kemenangan Prabowo ini, tidak jauh dari upaya partai gerindra yang melakukan kampanye melalui sosial media. Adanya sosial media ini sebenarnya sangat menguntungkan bagi para politikus, dengan interaksi secara santai kepada masyarakat. Interaksi santai yang dilakukan partai gerindra merupakan upaya untuk menarik perhatian masyarakat terlebih pengguna sosial media. Bentuk interaksi santai ini adalah dengan mengupload konten konten lucu, membalas cuitan warganet dengan bercanda, dan dengan berbagi kepada warganet, seperti contohnya ada beberapa warganet yang menginginkan dikirimkan hampers coklat atau buku yang oleh akun gerindra ditanggapi dengan mengirimkannya. Hal ini bisa menjadi upaya partai gerindra untuk mendulang suara kaula muda.