Sebentar lagi Asian Games 2018 akan segera terlaksana! Kalau bicara mengenai Asian Games 2018, sudah pasti orang rumah yang paling antusias dengan pertandingannya adalah suami dan adik ipar saya. Kedua kakak beradik ini memiliki passion yang tinggi di bidang olahraga, khususnya atletik.Â
Meskipun tidak berhasil menjalani passion-nya menjadi sebuah profesi, suami dan adik iparku tetap rutin menghabiskan waktu untuk sekedar jogging, badminton, dan bermain pingpong. Saat SMA, keduanya pernah sama-sama mengikuti kejuaraan atletik di tingkat kabupaten. Lumayan, si adik mendapat gelar juara ke-3 se Kabupaten Banjarnegara.
Kalau saya pribadi, sebagai seorang blogger, saya juga tidak mau ketinggalan ikut mendukung serta menyambut Asian Games 2018 dengan penuh semangat. Salah satunya adalah ketika ada peluang untuk mengikuti sosialisasi dan diminta untuk turut menyemarakkan Asian Games 2018 di Kota Malang. Tanpa babibu, saya langsung mengisi formulir dan berharap diterima oleh panitia. Alhamdulillah, panitia memasukkan saya sebagai salah satu peserta. Wah, rasanya sungguh bangga!
Asian Games 2018: Agenda Nasional Lintas Sektor
Agenda yang saya datangi bersama rekan-rekan blogger bertemakan "Dukung Asian Games XVIII Bersama Gerakan Nasional Revolusi Mental" di Kota Malang yang diadakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan. Disana, saya mendapat 3 materi sekaligus, yaitu mengenai Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM), materi mengenai Asian Games 2018, serta materi mengenai pembuatan konten positif.
Ketiga materi tersebut memotivasi saya untuk menyajikan konten yang lebih baik untuk mendukung Asian Games 2018, agar followers saya di media sosial serta pembaca di blog bisa ikut merasakan atmosfer jelang Asian Games 2018 ini. Sebagaimana kita tahu, meskipun berita mengenai Asian Games 2018 sudah menggema dimana-mana, tidak semua warganet peka dengan agenda besar ini.
Dalam acara ini pula, saya jadi paham mengapa Asian Games tidak hanya menjadi tanggung jawab Kemenpora. Asian Games 2018 ini merupakan agenda nasional yang besar, bergengsi, serta menjadi perhatian dunia. Sehingga, untuk menyukseskannya, butuh koordinasi yang baik antar kementerian serta melibatkan lembaga yang berkompeten untuk menyukseskan Asian Games 2018. Ibaratnya, para pemimpin ini harus bersatu dan menjadikan Asian Games 2018 menjadi tanggung jawab bersama.
Acara bergengsi ini tentu saja tidak bisa dipikul hanya oleh satu Kementerian. Misalnya saja, untuk penyelenggaraan infrastruktur serta memastikan bahwa semuanya berjalan dengan baik sesuai rencana, menjadi tanggung jawab Menteri PUPR selaku Ketua Pelaksana Bidang Sarana dan Prasarana. Selain itu, juga ada peran beberapa official partner yang tidak hanya turut meramaikan, tetapi juga menyukseskan Asian Games 2018, seperti Asian Pupl & Paper (APP) Sinar Mas.
Dengan peran ini, tentu harapannya agar karhutla dapat dicegah untuk pelaksanaan Asian Games 2018 dan juga untuk tahun-tahun selanjutnya. Kontribusi positif dari APP Sinar Mas ini rupanya sudah berjalan sejak beberapa tahun sebelumnya, salah satunya adalah dengan menerapkan program Desa Makmur Peduli Api (DMPA) sejak tahun 2015 lalu untuk mencegah kebakaran.
Peranku Menyambut Asian Games 2018
Sebagai blogger, saya turut menyemarakkan Asian Games 2018 melalui penyebaran konten positif yang saya buat di beberapa media sosial, seperti Twitter, Instagram, serta Facebook. Buat saya, banyak sekali informasi menarik mengenai Asian Games 2018 ini yang sayang apabila dibiarkan mengendap di memori pribadi saja.