Menyiapkan Indonesia Menghadapi Golden Generation 2045

Indonesia merupakan salah satu negara dengan status berkembang, baik dalam bidang Ekonomi, Pendidikan, maupun kesejahteraan masyarakat. Pada bidang ekonomi, negara Indonesia masih dalam fase berkembang. Sejak tahun 2022 silam negara Indonesia mampu meningkatkan ekonominya hingga mencapai 5,72 %. Hal tersebut menjadi salah satu pertimbangan pemerintah untuk terus mengembangkan ekonomi. Hingga pada tahun 2045 yang akan datang Indonesia diperkirakan akan menempati peringkat ke-4 dengan ekonomi terbesar di dunia.

 Dengan perekonomian yang tinggi, Indonesia mampu memenuhi kebutuhan masyarakatnya. Khususnya untuk masyarakat dengan perekonomian yang rendah. Presiden Joko Widodo mempunyai target di tahun 2024 untuk menghilangkan perekonomian masyarakat dengan status sangat rendah. Dengan demikian mampu menjadikan negara Indonesia dengan perekonomian yang tinggi dan status masyarakat mampu. Organisasi Kerjasama dan Pembangunan Ekonomi Negara-Negara Maju (OECD), memperkirakan bahwa pada tahun 2045 ekonomi Indonesia akan mencapai U$Rp8,89 triliun dan menjadi ekonomi terbesar ke-4 di dunia.[1] 

 

Dengan begitu negara Indonesia mempu bersaing dengan negara-negara dengan perekonomian tinggi. Peran generasi muda juga sangat berpengaruh untuk meningkatkan perekonomian Indonesia, mulai dari bagaimana cara meningkatkan perekonomian di indonesia? Hingga bagaimana cara meminimalisir pengeluaran negara Indonesia? Hal tersebut menjadi permasalahan tersendiri untuk para generasi muda Indonesia dan para pelajar di era milenial. Pondasi yang kuat harus ditanamkan kepada generasi muda untuk menjawab beberapa pertanyaan dan kekurangan yang harus terpenuhi untuk menjadikan perekonomian di Indonesia lebih unggul.

 

SDM dan SDA yang tersedia di Indonesia sudah mempuni untuk menajdikan perekonomian dan kesejahteraan lebih unggul. Namun yang menjadi pertumbangan saat ini adalah bagaimana respon para pelajar Generasi Z dan apa yang akan dilakukan untuk mengoptimalkan Sumber Daya Alam dan Manusia yang telah tersedia. Jika kedua aspek tersebut dapat dipenuhi dan dimanfaatkan sebaik mungkin, maka akan menjadikan negara Indonesia mampu bersaing dengan negara yang memiliki keunggulan di bidang Ekonomi. Pondasi yang dapat diberikan oleh pemerintah Indonesia yakni dengan memberikan bimbingan lebih serta pengetahuan tambahan. Hal yang dapat dilakukan antara lain dengan melakukan pertukaran pelajar dengan negara yang memiliki pendidikan unggul, tujuan dari pertukaran pelajar yakni untuk menambah wawasan pelajar Generasi Z guna  mengubah pola pikir pelajar di Indonesia.

 

Perubahan dari generasi ke generasi mampu menghasilkan sesuatu yang baru, dengan potensi dan kemampuan berbeda dari generasi sebelumnya. Contohnya yakni pada generasi nenek moyang kita, pengiriman surat masih menggunakan tukang pos atau bahkan menggunakan burung merpati sebagai sarana untuk mengantarkan pesan. Namun berbeda dengan Generasi Z yang hanya membutuhkan teknologi untuk mengirimkan pesan, seperti menggunakan ponsel dan internet. Sebelum itu, apa sih Generasi Z itu? Gen Z atau generasi z adalah seluruh generasi yang lahir mulai tahun 1996 hingga 2012. Artinya, Gen z adalah generasi setelah milenial.

 

Perlu ditegaskan kembali jika generasi saat ini memiliki peran penting untuk membangun golden generation. Maka dari itu tambahan pengetahuan dan perubahan pola pokir harus ditetapkan mulai saat ini. Penegasan pembangunan Indonesia emas 2045 harus difokuskan sejak usia dini, karena merekalah yang akan menjadikan Indonesia unggul di segala bidang. Beberapa cara harus dilakukan untuk menjemput golden generation, diantaranya yakni dengan memberikan pengetahuan lebih untuk generasi saat ini guna menjemput generasi yang akan datang. Pemerintah juga membantu generasi z dengan memberikan kebijakan dan peraturan baru guna meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Disamping bantuan dari pemerintah, adaptasi yang harus dilakukan oleh generasi z sendiri harus dilakukan untuk persiapan menjemput golden generation. Salah satunya yakni dengan menambah wawasan ke negara dengan kualitas pendidikan yang tinggi, dengan begitu generasi z mampu belajar banyak mengenai pola pikir dan system pendidikan yang diberikan di negara tersebut. Pemerintah juga dapat membantu generasi z dengan cara mendanai kegiatan pertukaran pelajar ke negara lain.