Mohon tunggu...
nabila virgin
nabila virgin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi Olahraga

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN BBK 3 UNAIR Gelar Sosialisasi dan Workshop Eco Enzyme

4 Juli 2024   18:50 Diperbarui: 4 Juli 2024   18:52 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Poster Eco Enzyme. Dok. Pribadi sumber gambar

Sosialisasi dan workshop yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN BBK 3 UNIVERSITA AIRLANGGA mengenai eco enzyme yang dilaksanakan di Kelurahan Licin, Kecamatan Licin,Kabupaten Banyuwangi dengan dosen pembimbing lapangan Prima Ayu Wibawati, drh., M.Si. Sosialisasi dan workshop ini membahas mengenai bahan yang digunakan untuk eco enzyme. Eco enzyme berasal dari sampah sisa rumah tangga yang merupakan sampah organik, sebenarnya permasalahan mengenai sampai merupakan permasalahan yang serius yang belum bisa diatasi dengan tepat tanpa diolah terlebih dahulu atau langsung dibuang ke TPA sehingga dapat menimbulkan tumpukan sampah dan menimbulkan bau yang tidak sedap. Sesuai dengan poin 6 SDGs/Sustainable Development Goals mengenai penggunaan kembali barang daur ulang yang aman secara global, dan sebanyak 70% sampah yang berada di TPA merupakan sampah organik serta jauhnya TPA yang menjadi latar belakang kelompok KKN ini melaksanakan kegiatan tersebut.

Kelompok KKN BBK 3 Universitas Airlangga sukses dalam melakukan program kerja mengenai sosialisasi dan workshop eco enzyme kepada masyarakata di Desa Licin, Kecamatan Licin,Kabupaten Banyuwangi sebagai salah satu tindakan untuk mengurangi jumlah sampah organik yang bersal dari sampah rumah tangga. Program ini dilaksanakan pada 27/01/2024 dibalai Desa Licin, Banyuwangi. Selama kegiatan berlangsung para masyarakat sangat antusias dalam mendengarkan penjelasan eco enzyme serta dalam mempraktikan pembuatan eco enzyme secara langsung dengan media yang sudah disiapkan oleh anggota kelompok KKN BBK 3 Universitas Airlangga. Masyarakat Desa Licin juga aktif dalam bertanya terkait eco enzyme.

Menurut Syahrani, selaku penganggung jawab kegiatan tersebut, eco enzyme merupakan larutan yang dihasilkan melalui proses fermentasu dari campuran sisa sampah organik. Untuk lama pembuatannya memerlukan sekitar 3-6 bulan, agar hasil akhirnya berwarna kecoklatan dengan aroma asam segar. Dibalik suksesnya kegiatan ini kelompok mengalami kendala seperti pembuatan cairan yang harus sesuai dengan takaran agar mendapat hasil maksimal, apabila tidak sesuia takaran akan berjamur. Dengan suksesnya kegiatan ini Syahrani berharap masyarakat Desa Licin untuk lebih peduli terhadap sampah organik rumah tangga yang dapat diolah menjadi pupuk cair yang berbasis eco enzyme.

Poster Eco Enzyme. Dok. Pribadi sumber gambar
Poster Eco Enzyme. Dok. Pribadi sumber gambar

Selama kegiatan berlangsung Mahasiswa KKN tidak hanya fokus dalam pemberian sosialisasi dan workshop, namun kelompok KKN juga membagi beberapa KIT eco enzyme berupa bahan-bahan pembuatan eco enzyme berupa cairan eco enzyme, sayuran serta gula aren yang sudah dicairkan. Pemberian KIT ini diharapkan dapat membuat masyarakat termotivasi untuk pembuatan eco enzyme secara mandiri.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun