Napak kilas rindu dalam bayangan  terus melangkah mengikuti arah matahari mengarah
Bersandar pada pepohonan seraya memejamkan mata
Jika rinduku masih saja tak kunjung temu, mampukah aku menahan rindu dalam waktu yang tak menentu?Â
Begitu juga dengan rindu yang tak terbalas. Naifnya diri ini yang masih saja mengharap rindu terbalas
Jika rindu begitu menggebu ingin rasanya aku berlabu
Berlabu seraya menetap bersamamu tanpa ada nya jarak yang menjadikan pertikaian sebagai pemicu
Yang tak jarang menjadikan gonjang-ganjing dalam hubungan menjadi abu-abu
Sontak saja, aku tak mau kejadikan terulang kembali di masa lalu
Lemah Ayu, Kertasemaya, Indramayu
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!