Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan sumber daya alam,Namun pada kenyataannya sumber daya alam yang melimpah di barengi juga dengan tingkat kerusakan lingkungan yang tinggi,Kerusakan lingkungan yang terjadi di Indonesia diduga berkontribusi pada perubahan iklim  bumi belakangan ini.  tidak hanya kerusakan lingkungan,perubahan iklim di indonesia juga di dukung oleh aktivitas manusia seperti defortasi,urbanisasi dan industrialisasi. dimana aktivitas alam pun ikut berkontribusi pada perubahan iklim seperti letusan gunung berapi,pergeseran kontinen, El-Nino,dan  perubahan orbit bumi terhadap matahari.
Kecenderungan perubahan iklim di indonesia sebagian besar di sebabkan oleh ulah manusia, contohnya atmosfer di kota terasa lebih panas jika kita bandingkan dengan atmosfer di daerah pegunungan atau hutan. atmosfer kota yang lebih panas  di sebabkan karena aktivitas kota yang lebih banyak menginjeksikan sejumlah polutan berbentuk gas dan partikel kecil ke dalam atmosfer.
 Hal hal kecil yang biasa kita pakai sehari hari tidak luput dari kontribusinya terhadap perubahan iklim.Contohnya bahan bangunan yang biasa kita pakai seperti bata,beton dan aspal dapat menyerap cahaya matahari pada siang hari,kemudian setelah matahari terbenam,bahan yang awalnya menyerap panas akan memberikan kembali panas yg telah di serap kepada atmosfer. Dalam hal ini secara tidak sadar aktivitas kecil  yang biasa kita lakukan dapat mengubah iklim bumi secara perlahan
Secara garis besar perubahan iklim di indonesia akan menyebabkan  :
1. Seluruh wilayah di indonesia akan mengalami kenaikan suhu udara ,dengan laju yang lebih rendah jika di bandingkan dengan wilayah subtropis1.
2. Wilayah utara di indonesia akan mengalami peningkatan curah hujan sedangkan Wilayah selatan Indonesia mengalami penurunan hujan,musim hujan yang semakin pendek dari biasanya akan menyulitkan upaa untuk meningkatkan indeks tanaman (IP)
Perubahan iklim yang terjadi saat ini memberikan dampak negatif terhadap beberapa aspek
kehidupan, di antaranya :
1. Dampak Perubahan Iklim Terhadap Sektor PertanianÂ
Perubahan iklim merupakan dampak yang ditimbulkan dari fenomena gas rumah kaca. Keadaan
ini mengakibatkan kenaikan suhu bumi yang menyebabkan beberapa bencana mulai dari kekeringan,
ketidakstabilan curah hujan, peningkatan temperatur dan kelembaban, dan lainnya yang akan
mengakibatkan kerusakan dan kegagalan pada setiap sektor produksi, terutama pada sektor pertanian.
Laporan yang berasal dari Intergovernmental Panel on Climate Change pda tahun 2001, menyatakan
bhawasannya terjadi kenaikan temperature udara global sejak tahun 1861 sebesar 33 derajat Fahrenheit. Laporan ini juga meramalkan terjadinya peningkatan rata -- rata temperature dunia sebanyak 1,1 hingga 6,4 Sektor pertanian merupakan salah satu sektor yang sangat peka dan rentan terhadap perubahan iklim bumi.perubahan iklim yang terjadi dapat menyebabkan terjadinya gagal panen, penyebab gagal panen  akibat dari kekeringan panjang dan banjir,keduanya dapat merusak tanaman pangan. Akibat dari rusaknya tanaman pangan berdampak pada produksi pangan yang mengalami penurunan dan menyebabkan ancaman ketahanan pangan.
                                                     Â
Indonesia sebagai negara agraris,sektor pangan tidak hanya berfungsi pada pemenuhan pangan,tetapi juga berperan penting terhadap pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB) . Tidak hanya itu dampak dari perubahan iklim ke sektor pertanian adalah adanya peningkatan organisme penganggu tanaman (Hama)