Mohon tunggu...
Nabila Putri Pebriana Dewi
Nabila Putri Pebriana Dewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

saya memiliki kepribadian introvert

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Terapi Psikologi dalam Mengatasi Trauma dan Kesedihan

7 Oktober 2024   16:55 Diperbarui: 7 Oktober 2024   17:18 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Trauma dan kesedihan adalah reaksi emosional yang mendalam terhadap peristiwa yang mengganggu, seperti kehilangan, kekerasan, atau bencana. Kondisi ini dapat memengaruhi kesejahteraan mental dan fisik seseorang secara signifikan. Terapi psikologi memainkan peran penting dalam membantu individu mengatasi trauma dan kesedihan, memberikan mereka keterampilan untuk memproses pengalaman menyakitkan dan memulihkan diri secara emosional.

1. Pemahaman tentang Trauma dan Kesedihan

Trauma adalah respons terhadap peristiwa yang membuat seseorang merasa terancam, terisolasi, atau tidak berdaya, sementara kesedihan adalah perasaan duka mendalam akibat kehilangan. Kedua kondisi ini sering memicu gejala seperti kecemasan, depresi, kilas balik, dan gangguan tidur. Tanpa penanganan yang tepat, trauma dan kesedihan dapat memperburuk kesehatan mental dan kehidupan sosial individu.

2. Jenis Terapi Psikologi untuk Trauma dan Kesedihan

Beberapa jenis terapi psikologi yang efektif untuk menangani trauma dan kesedihan meliputi:

Terapi Kognitif-Perilaku (CBT): CBT membantu individu mengenali dan mengubah pola pikir serta perilaku negatif yang muncul akibat trauma. Terapi ini fokus pada cara berpikir yang lebih sehat untuk mengurangi gejala emosional yang mengganggu.

Terapi Pemrosesan Kognitif (CPT): Terapi ini difokuskan pada membantu individu memahami dan mengubah cara mereka memandang peristiwa traumatis, sehingga mengurangi perasaan bersalah dan rasa malu.

Terapi Paparan (Exposure Therapy): Teknik ini melibatkan paparan bertahap terhadap kenangan atau pemicu traumatis dalam lingkungan yang aman, membantu individu mengatasi ketakutan yang mengganggu.

EMDR (Eye Movement Desensitization and Reprocessing): Metode ini menggabungkan teknik pemrosesan ingatan traumatis dengan gerakan mata terkontrol untuk mengurangi intensitas emosi yang terkait dengan trauma.

Terapi Berbasis Dukungan (Supportive Therapy): Terapi ini memberikan lingkungan yang aman bagi individu untuk membicarakan kesedihan mereka, menerima dukungan emosional, dan belajar teknik koping untuk menghadapi perasaan kehilangan.

3. Manfaat Terapi dalam Pemulihan Trauma dan Kesedihan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun