Desa Wiroko, Kecamatan Tirtomoyo mengembangkan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang bergerak di sektor pertanian dan pariwisata. Terdapat sektor pariwisata di Desa Wiroko berupa cafe sekaligus kolam renang yang terletak di Dusun Blarakan. Cafe dan kolam renang sekarang kabarnya sudah terbengkalai karena minimnya antusiasme dari warga setempat dan adanya kendala dalam pengelolaan. Dengan begitu, kami sebagai mahasiswa KKN Undip ingin menciptakan suatu inovasi agar BUMDes Desa Wiroko dapat berjalan dengan optimal kembali khususnya cafe dan kolam renang.
Program kerja multidisiplin ini, kami membuat modul yang berisikan management SDM, menghitung laba rugi, referensi berupa desain, dekorasi, warna, suasana, menu, pengolahan sampah, serta pemasaran cafe secara offline maupun online. Hal tersebut, kami buat karena adanya BUMDES yang mangkrak dan tidak beroperasi selama 2 tahun. Pada pembuatan modul dibuat dengan bahasa yang mudah dipahami sehingga memudahkan para pembaca. Diharapkannya, dengan adanya modul tersebut dapat dijadikan referensi kedepannya untuk management BUMDES dan peran tambahan agar modul ini dapat direalisasikan dengan baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H