Mohon tunggu...
Nabila Putri dan Latin Vania
Nabila Putri dan Latin Vania Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kami seorang mahasiswa program studi kesehatan masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Polusi Udara Persempit Ruang Napas dan Sebabkan Obesitas

8 November 2023   13:00 Diperbarui: 11 November 2023   00:52 368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
nationalgeographic.grid.id

Data terakhir Riset Kesehatan Dasar tahun 2018 menunjukkan bahwa kasus obesitas pada usia dewasa lebih dari 18 tahun mencapai 21,8%. Kenaikan kasus obesitas pada orang dewasa ataupun anak-anak terus mengalami kenaikan sejak tahun 2020 dan diperkirakan akan terus berlanjut hingga tahun 2035.

Setelah mengetahui fakta-fakta di atas, apakah kamu masih menganggap polusi udara dan obesitas bukan suatu masalah? Untuk menjawab rasa penasaranmu tentang bagaimana polusi dapat membahayakan kesehatan, berikut ini sedikit penjelasannya. 

Ketika kita menghirup polutan akibat polusi udara, polutan tersebut dapat memasuki aliran darah dan menyebabkan batuk atau mata gatal serta menyebabkan atau memperburuk banyak penyakit pernapasan dan paru-paru, yang menyebabkan kanker atau bahkan kematian dini.

 Polusi udara yang berdampak pada peningkatan risiko obesitas tentunya juga menjadi suatu masalah yang tidak boleh dianggap remeh. Obesitas sendiri dapat meningkatkan risiko untuk terkena penyakit tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, penyakit jantung, diabetes tipe 2, masalah pernapasan, masalah sendi, dan penyakit pada empedu. 

Apa yang Harus Dilakukan?

Jika kamu memiliki risiko obesitas, kamu harus lebih memiliki kesadaran untuk selalu melakukan aktivitas fisik secara teratur setiap harinya dan selalu menjaga berat badanmu. 

Selain itu, melihat dari bahaya polusi udara saat ini, kamu perlu melakukan beberapa hal untuk mengurangi kemungkinan efek polusi udara terhadap kesehatanmu. 

Hal pertama yang bisa kamu lakukan adalah menggunakan indeks kualitas udara sebagai panduan untuk membantu melacak secara khusus kualitas udara untuk tempat tinggalmu. 

Apabila kualitas udara berada di zona tidak sehat, usahakan untuk menghindari aktivitas di luar ruangan, terutama di dekat kawasan padat lalu lintas. Jika kamu tetap harus beraktivitas di luar ruangan, kamu bisa menggunakan masker tertentu seperti N95 yang dapat menyaring partikel halus. 

Selain di luar ruangan, kamu juga perlu memperhatikan kondisi kualitas udara di dalam ruangan tempat tinggalmu atau tempat kamu beraktivitas dengan menggunakan alat pembersih udara dan mengganti filter AC secara teratur. Meskipun tidak menghilangkan semua polutan, namun dapat meningkatkan kualitas udara dalam ruangan. 

Untuk bisa mencegah polusi udara dan obesitas sekaligus, kamu dapat memikirkan alternatif penggunaan kendaraan umum. Penggunaan kendaraan umum akan mengurangi emisi karbon ke udara serta menambah frekuensi aktivitas fisik yang dapat mencegah obesitas. 

Referensi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun