Cegah Stunting! Mahasiswa KKN Tim II UNDIP Ajak Ibu Hamil Sejak Dini Optimalkan Gizi Ibu dan Janin

Pengkol, Kecamatan Karanggede, Kabupaten Boyolali (24/7/2023) -- Stunting adalah permasalahan tumbuh kembang pada anak yang disebabkan oleh kekurangan gizi dalam kurun waktu jangka panjang, yaitu dimulai sejak masa kehamilan hingga anak berusia 2 tahun. Permasalahan stunting di Indonesia masih menjadi perhatian pemerintah untuk meminimalisir tingginya balita usia 2 tahun dengan masalah stunting.

Data dari Kecamatan Karanggede, jumlah penderita stunting pada anak di Kabupaten Boyolali, Jawa tengah terbilang cukup tinggi, yaitu anak dengan risiko stunting sebanyak 5.694 (78, 47%) dari 7.263 jumlah keluarga sasaran sedangkan anak dengan risiko stunting di Desa Pengkol berjumlah 361 dari total sasaran keluarga yaitu 485.

Sesuai dengan tujuan ke-3 yang tertera pada program SDG's yaitu memastikan kehidupan yang sehat dan mendukung kesejahteraan bagi semua untuk semua usia. Dalam hal tersebut Mahasiswa KKN Tim II UNDIP membentuk suatu program yang menyetarakan semua kalangan usia untuk mengoptimalkan kesehatan masyarakat demi kehidupan yang sejahtera. Oleh sebab itu, Mahasiswa KKN Tim II UNDIP memberikan edukasi berupa sosialisasi stunting kepada ibu hamil sebagai upaya pencegahan sejak dini, yaitu sejak ibu mengandung sehingga diharapkan bayi lahir dengan sehat dan selamat.

Pelaksanaan program tersebut dilakukan di Balai Desa Pengkol pukul 09.30 WIB dengan dihadiri oleh kader kesehatan dan Bidan Desa Pengkol serta bertepatan dengan agenda rutin Desa Pengkol, yaitu kelas ibu hamil. Kegiatan ini dilaksanakan menggunakan metode sosisalisasi dengan media pendukung yaitu poster dan booklet materi terkait stunting. Pemateri kegiatan ini dilakukan oleh salah satu mahasiswa Ilmu Keperawatan Universitas Diponegoro. Setelah pemaparan edukasi stunting dilanjutkan dengan sesi tanya jawab antara pemateri dengan ibu hamil.

Sumber: Dok. KKN Tim II UNDIP Desa Pengkol

Kegiatan sosialisasi tersebut berjalan dengan lancar serta disambut dengan antusias oleh kader kesehatan dan peserta ibu hamil. Harapan setelah kegiatan ini terlaksana yaitu tumbuhnya kesadaran dan pengetahuan ibu-ibu terkait kesehatan anaknya dengan menjaga pola hidup yang sehat, memberikan gizi yang optimal sejak kehamilan maupun di 1.000 hari pertama kehidupan, dan rutin melakukan pemeriksaan rutin terhadap kesehatan ibu hamil maupun kesehatan balita agar kejadian stunting pada anak dapat diantisipasi sejak dini.

Penulis : Nabila Putri Amalia /22020120140083 / Keperawatan / FK

Dosen Pembimbing Lapangan : Dr. Ir. Dwi Haryo Ismunarti., Msi