Era teknologi yang kita jalani saat ini bisa disebut “transformasi digital”. Komputer, telepon, dan banyak teknologi lainnya telah menjadi terjangkau, portabel, dan cepat sehingga ada di mana-mana. Hari ini semuanya berubah sangat cepat. Penggerak utama dari perubahan ini adalah konsumen "digital". Kecepatan perubahan preferensi pelanggan secara tidak langsung meningkatkan tuntutan pada kualitas, fungsionalitas, dan desain produk (Maltseva & Lazarev, 2015).
Tayangan sekarang penting bagi konsumen. Pola konsumsi berubah, dari situ muncul tren yang jelas, yaitu adanya interaksi melalui perangkat pintar. Bisnis beroperasi dengan kecepatan tinggi, permintaan yang meningkat, kejenuhan pasar tradisional bagi perusahaan, persaingan yang meningkat, dan munculnya pesaing teknologi baru. Teknologi yang ketinggalan zaman tidak membawa banyak keuntungan untuk waktu yang lama, modernisasinya mahal dan membutuhkan sumber daya yang relatif besar untuk pemeliharaannya.
Pasar global untuk Big Data tumbuh sangat cepat (Baburin & Janenko, 2014). Generator dan konsumen data yang paling aktif adalah sektor publik, perawatan kesehatan, manufaktur, dan ritel. Di Rusia, pintu masuk Big Data tidak merata dan bank memimpin sebagai pengguna. Di tahun-tahun mendatang, perusahaan asuransi, petrokimia, dan metalurgi dapat bergabung dengan mereka. Analis percaya bahwa efek ekonomi dari pengenalan teknologi Big Data akan mencapai 300 miliar rubel pada tahun 2024. Volume data tumbuh secara eksponensial. Pada tahun 2018, pengguna dan bisnis di seluruh dunia telah menghasilkan 33 zettabytes informasi, pada tahun 2025 akan menjadi 175 zettabytes. Penggerak pertumbuhan utama adalah platform hiburan, sistem pengawasan video, peralatan yang terhubung ke internet, dan alat untuk pertumbuhan produktivitas. Mereka semua beroperasi dengan Big Data. Transformasi digital meningkatkan kecepatan dan fleksibilitas proses penciptaan nilai dan memungkinkan adaptasi terhadap laju perubahan pasar yang tinggi dan kebutuhan konsumen digital. Ini meningkatkan persyaratan untuk kompetensi staf perusahaan, kemampuan untuk bekerja dengan teknologi baru, pendekatan, dan metode manajemen proyek: pengembangan dan operasi (DevOps), integrasi berkelanjutan (CI), pengiriman berkelanjutan (CD), Scrum/Kanban, pengguna pengujian pengalaman (UX) / antarmuka pengguna (UI). Ini juga melibatkan pengenalan bentuk manajemen kampanye yang fleksibel, mengurangi tingkat hierarki, dan meningkatkan kualitas interaksi komunikasi. Pada saat yang sama, sulit untuk memprediksi hasil jarak jauh dari digitalisasi masyarakat dan ekonomi. Dalam situasi ini, sangat berguna untuk memilih jalur bersama di mana semua mata rantai negara, ekonomi, dan struktur sosial negara akan bergerak secara terkoordinasi menuju transformasi digital (Golov & Kravchenko, 2014).
Pengelolaan data terstruktur dan tidak terstruktur dengan bantuan teknologi dan alat baru untuk pemrosesannya adalah topik yang saat ini relevan. Menggunakan kemampuan dari teknologi sains data, semua aspek kehidupan bisa mendapatkan banyak informasi berguna tentang pesaing, mitra, dan pelanggan. Di era perusahaan multinasional dan kerjasama internasional, teknologi sains data bukan lagi harta nasional. Peran dari teknologi sains data tersebut menjadi produk cair, prasyarat untuk meningkatkan profitabilitas organisasi melalui layanan pelanggan yang dipersonalisasi dan analitik prediktif.
Teknologi sains data memiliki peran yang sangat penting dalam pengembangan teknologi maju. Berikut adalah beberapa cara di mana teknologi sains data dapat membantu dalam pengembangan teknologi maju:
- Pengembangan Teknologi Cerdas (Artificial Intelligence): Teknologi sains data menjadi inti dalam pengembangan teknologi cerdas (Artificial Intelligence atau AI). Data yang terkumpul dari berbagai sumber dapat digunakan untuk melatih sistem AI, memungkinkan mesin untuk belajar dari pola dan perilaku yang ada dalam data tersebut. Dengan memanfaatkan teknologi sains data, pengembang dapat membuat sistem AI yang lebih cerdas dan efektif dalam menyelesaikan berbagai masalah.
- Pengembangan Teknologi IoT (Internet of Things): Teknologi sains data dapat membantu dalam pengembangan teknologi IoT, yang menghubungkan berbagai perangkat ke internet. Dengan memanfaatkan data dari perangkat IoT, pengembang dapat mengembangkan solusi yang lebih cerdas dan terintegrasi, seperti rumah pintar, kendaraan otonom, atau sistem logistik yang lebih efisien.
- Pengembangan Teknologi Big Data: Teknologi sains data sangat penting dalam pengembangan teknologi Big Data, yang memungkinkan organisasi untuk memproses, mengelola, dan menganalisis volume data yang besar dan kompleks. Dengan memanfaatkan teknologi sains data, organisasi dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dan efektif berdasarkan data yang mereka miliki.
- Pengembangan Teknologi Kesehatan: Teknologi sains data dapat membantu dalam pengembangan teknologi kesehatan yang lebih cerdas dan efektif. Data kesehatan dapat digunakan untuk menganalisis tren kesehatan dan membantu dokter dan peneliti untuk membuat diagnosis yang lebih tepat dan efektif.
- Pengembangan Teknologi Keuangan: Teknologi sains data juga dapat membantu dalam pengembangan teknologi keuangan yang lebih cerdas dan terintegrasi. Data keuangan yang terkumpul dapat digunakan untuk menganalisis pasar keuangan dan membantu investor membuat keputusan yang lebih cerdas dan efektif.
Dengan memanfaatkan teknologi sains data secara efektif, pengembang dapat membuat teknologi yang lebih cerdas, efektif, dan terintegrasi. Hal ini akan memungkinkan organisasi untuk mencapai tujuan bisnis dan teknologi mereka dengan lebih cepat dan efektif.