Mohon tunggu...
Nabila Mahdiya Putri
Nabila Mahdiya Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Mahasiswa jurusan Teknik Informatika

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Menghormati Peran Ibu: Memperingati Hari Ibu di Desa Gedogwetan Bersama Mahasiswa KKM

23 Desember 2023   11:16 Diperbarui: 23 Desember 2023   11:20 53
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari Ibu, sebuah momen istimewa yang ditandai dengan penghargaan dan cinta kasih kepada sosok yang penuh pengorbanan. Desa Gedogwetan memperingati hari yang begitu bermakna ini dengan suatu acara yang meriah dan penuh keceriaan. Kegiatan dimulai dengan sambutan hangat dari Kepala PKK dan Kepala Desa, yang menjelaskan arti penting dan nilai-nilai yang terkandung dalam peringatan Hari Ibu.

Sambutan pertama diberikan oleh Kepala PKK, sosok yang menjadi garda terdepan dalam berbagai program dan kegiatan yang melibatkan peran ibu di desa. Dalam sambutannya, Kepala PKK menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para ibu yang telah berperan aktif dalam membangun komunitas yang solid. Ia juga menekankan pentingnya peran ibu dalam mendidik anak-anak sebagai generasi penerus yang berkualitas.

Selanjutnya, Kepala Desa memberikan sambutan yang penuh inspirasi. Ia menggambarkan peran ibu sebagai pilar utama dalam mempertahankan budaya dan nilai-nilai luhur di desa. Sambutan ini tidak hanya sebagai ungkapan terima kasih, tetapi juga sebagai ajakan untuk terus bersinergi dalam menjaga kebersamaan dan keharmonisan di lingkungan desa.

Setelah rangkaian sambutan, acara dilanjutkan dengan fun game yang melibatkan ibu-ibu warga desa Gedogwetan. Game yang dipilih dirancang untuk meningkatkan keceriaan dan interaksi antar ibu. Keseruan acara semakin terasa dengan adanya doorprize yang menarik, memberikan semangat tambahan bagi ibu-ibu yang ikut berpartisipasi.

Tidak hanya melibatkan ibu-ibu warga desa, acara Hari Ibu di Desa Gedogwetan juga dihadiri oleh mahasiswa Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) dari UIN Malang. Kehadiran mahasiswa KKM menjadi simbol kolaborasi antara pendidikan tinggi dan masyarakat. Mahasiswa KKM tidak hanya sebagai peserta, tetapi juga sebagai penyemangat dan perekat kebersamaan dalam acara tersebut.

Momen puncak peringatan Hari Ibu di Desa Gedogwetan adalah seremoni penyerahan penghargaan kepada ibu-ibu yang dinilai telah memberikan kontribusi luar biasa bagi kemajuan desa. Penghargaan ini tidak hanya sebagai bentuk apresiasi, tetapi juga sebagai motivasi bagi semua ibu untuk terus berperan aktif dalam pembangunan dan perkembangan desa.

penyerahan Doorprize kepada mahasiswa sebagai pemenang 
penyerahan Doorprize kepada mahasiswa sebagai pemenang 

Dengan kehadiran mahasiswa KKM, acara peringatan Hari Ibu di Desa Gedogwetan menjadi lebih berwarna dan bermakna. Mahasiswa membantu mengelola acara, memberikan kontribusi positif, dan membantu memperkuat keterlibatan masyarakat dalam kegiatan komunitas. Semangat kebersamaan dan rasa hormat terhadap peran ibu tidak hanya dirayakan dalam peringatan Hari Ibu, tetapi diharapkan akan terus berkembang dan menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari di Desa Gedogwetan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun