Mohon tunggu...
Nabilah Mumtaz
Nabilah Mumtaz Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

suka menonton film

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Teknologi Media Mempengaruhi Cara Berpikir Manusia

17 November 2023   16:06 Diperbarui: 17 November 2023   16:10 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ekologi berasal dari bahasa Yunani yaitu, okios (rumah atau tempat tidur), logos (ilmu) yang artinya adalah ilmu yang mempelajari hubungan timbal balik antara organisme dengan lingkungannya, singkatnya ekologi media adalah ilmu tentang media sebagai lingkungan antara manusia, teknologi, dan infomasi yang saling terkait satu dengan lainnya. 

Ekologi media merupakan slogan yang berasal dari Marshall McLuhan yang bunyi nya "the medium is the message" dijelaskan makna dari slogan tersebut adalah medium yang artinya pembawa pesan dari berbagai jenis media antara lain buku, koran, radio, tv, ponsel, film, situs, surat, elektronik dan permainan, media yaitu teknologi yang merupakan hasil temuan manusia serta sebagai pancaindra manusia dalam jangka panjang, massage pesan atau konten. 

Era media menurut McLuhan ada tiga asumsi dasar: pertama, media mempengaruhi setiap perbuatan tindakan dalam masyarakat. Kedua, media memperbaiki persepsi kita dan mengelola pengalaman kita. Ketiga, media mengikat dunia bersama-sama (global village). 

Neil Postman melihat ekologi media dalam membuat penilaian moral atau etika konteks, teknologi (tv/komputer) mendorong terjadinya isolasi,degregasi sosial, dan pemusatan pikiran. Agar berdampak positif, perlu pendidikan tentang teknologi (bukan konten tetapi mediumnya). Ekologi media dikembangkan oleh Neil Postman New York University pada tahun 1971, hubungan simbiosis antara manusia, teknologi, dan lingkungan.

Ekologi media mempunyai pandangan bagaimana media komunikasi mempengaruhi persepsi, pemahaman, perasaan, dan nilai manusia serta bagaimana interaksi manusia dengan media memfasilitasi atau mengahalangi peluang untuk bertahan hidup. Ada beberapa faktor pembentuk ekologi media, masyarakata tidak akan terpisah dari penggunaan teknologi segala urusan manusia bisa diselesaikan dengan menggunakan perangkat teknologi mulai dari keuangan, kesehatan, keamanan, dan lain-lain. 

Menurut Groundswell, Charlene Li & Josh Bernoff (2008), Groundswell trend media sosial yang di dalamnya orang-orang yang menggunakan teknologi untuk mendapatkan hal yang mereka butuh kan dari orang lain. Bukan menggunakan institusi tradisional seperti perusahaan atau lembaga pemerintah, Groundswell menjelaskan hubuangan antara manusia, teknologi dan ekonomi. Manusia, manusia selalu bergantung dengan manusia lain, tetapi manusia juga selalu melawan terhadap institusi yang berkuasa. 

Teknologi, teknologi mengubah cara manusia berinteraksi, manusia yang membentuk jejaring pada akhirnya juga membentuk jejaring pikiran dan pendapat. Ekonomi, manusia yang telah dipersatukan oleh teknologi tidak lain adalah kekuatan ekonomi. Sebab menciptakan peluang beriklan, pemasaran, maupun menjadi jaringan yang saling mempengaruhi. 

Kesimpulannya adalah media sebagai wadah untuk manusia, teknologi dan informasi dalam menyatukan setiap keinginan dan kebutuhan individu maupun kelompok agar mempermudah urusan masyarakat, ekologi media sendiri sangat berperan dari sisi pemahaman, perasaan dan bagaimana cara pandang manusia dalam menangkap setiap peristiwa yang terjadi pada media sosial. Manusia selalu bergantung pada manusia lain sedangkan teknologi akan mengubah bagaimana cara manusia berinteraksi namun manusia telah dipersatukan dengan teknologi karena adanya kekuatan ekonomi. 

Teknologi sudah menjadi makanan manusia sehari-hari jaman semakin berkembang jika manusia tanpa teknologi akan sulit mendapatkan akses dalam berbagai macam hal diantara mengenai urusan pribadi atau pun urusan kelompok. Manusia dengan teknologi layak nya simbiosis mutualisme atau saling menguntungkan, manusia bisa mendapatkan keuntungan dari teknologi dan teknologi bisa merubah cara pandang yang positif atau negatif terhadap manusia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun