Mohon tunggu...
Nabilah Fathin LH
Nabilah Fathin LH Mohon Tunggu... Mahasiswa - UNIVERSITAS ISLAM NEGERI MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

Saya Nabilah Fathin Lutfiah Hakim, seorang Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang Tahun ajaran 2021/2022. Hobi saya adalah membaca buku, menulis dan memiliki ketertarikan serta menyukai dunia kesastraan. Oleh karena itu saya menempatkan diri saya pada Fakultas Humaniora Jurusan Sastra Inggris,

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKM 95 Desa Sumberejo UIN Malang Melakukan kegiatan "One Day One Juz" di Masjid Al-Mu'minin dan Musholla Al-Hidayah

12 Januari 2024   06:43 Diperbarui: 12 Januari 2024   06:45 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kuliah Kerja Masyarakat (KKM) 95 UIN Malang yang dilakukan di Dusun Jajang, Desa Sumberejo, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang melakukan kegiatan one day one juz. Kegiatan one day one juz tersebut diikuti oleh seluruh anggota setiap setelah melaksanakan shalat shubuh. One day one juz merupakan kegiatan yang dilakukan dengan tujuan membiasakan diri untuk melaksanakan tilawah Al-Qur'an 1 juz dalam sehari.

Kegiatan One Day One Juz dilaksanakan di dua tempat, yaitu masjid Al-Mu'minin dan musholla Al-Hidayah. Dalam kegiatan tersebut, anggota Kuliah Kerja Masyarakat (KKM) 95 Desa Sumberejo sebanyak 11 orang dibagi menjadi dua kelompok. Sebagian anggota melakukan tilawah Al-Qur'an di masjid Al-Mu'minin, sementara yang lainnya di musholla Al-Hidayah. Tilawah Al-Qur'an dibacakan secara bergantian melalui mikrofon.

Pada akhir kegiatan one day one juz nantinya akan ditutup dengan pembacaan doa khotmil Al-Qur'an. Dengan diadakannya kegiatan one day one juz, diharapkan dapat memberikan manfaat. Manfaat tersebut bukan hanya bagi penyelenggara tetapi juga bagi seluruh masyarakat di sekitarnya.

Salah satu keunggulan dari praktik "One Day, One Juz" adalah penguasaan lebih mendalam terhadap makna Al-Qur'an. Dengan membaca dan merenungkan setiap ayat, umat Islam dapat memahami konteks historis dan nilai-nilai yang terkandung dalam kitab suci. Hal ini membantu memperkuat iman dan memandu mereka dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Selain dampak spiritual, kegiatan ini juga memberikan manfaat psikologis. Membaca Al-Qur'an secara teratur dapat memberikan ketenangan pikiran, mengurangi stres, dan meningkatkan kesejahteraan emosional. Keberadaan ayat-ayat yang memberikan hikmah dan petunjuk hidup menjadi sumber inspirasi dan motivasi dalam menghadapi tantangan kehidupan.

"One Day, One Juz" juga mempererat hubungan antara umat Islam dan Al-Qur'an. Kebiasaan membaca satu Juz setiap hari menciptakan ikatan yang kuat antara individu dan petunjuk Allah. Ini merupakan langkah konkrit dalam menjaga keaslian dan keutuhan ajaran Islam.

Dengan demikian, praktik "One Day, One Juz" bukan hanya sekadar kegiatan membaca, tetapi sebuah perjalanan spiritual yang memberikan makna mendalam bagi umat Islam. Melalui upaya ini, mereka dapat menggali kebijaksanaan Al-Qur'an dan menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun