Mohon tunggu...
Nyimas Nabilatul Fithriyyah
Nyimas Nabilatul Fithriyyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi D4 Kebidanan Universitas Sebelas Maret

Saya memiliki hobi berolahraga dan menulis surat. Kepribadian dari saya ialah sosok yang tegas dan cenderung tidak terlalu suka basa basi. Selain itu, saya suka mengobrol dengan orang lain karena bagi saya bertukar pikiran itu mengasikan.. Adapun topik konten favorit saya yaitu tentang jurusan saya sekarang masalah kesehatan pada remaja, ibu, dan anak.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Cara Menjaga Kesehatan Ibu Hamil dengan Kenali Komplikasi Sejak Dini

7 Juni 2022   17:00 Diperbarui: 7 Juni 2022   17:01 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Hal yang perlu diketahui bahwa kehamilan itu memiliki tiga tahapan yaitu trimester satu, trimester dua, dan trimester tiga. Dimana ketiga trimester itu memiliki tingkat kebutuhan yang berbeda-beda. 

Trimester satu, beberapa Ibu hamil cenderung merasakan mual muntah, kurangnya nafsu makan, dan merasakan ketidaknyamanan pada saat kehamilan. 

Kebutuhan yang Ibu perlukan yaitu diberikannya konseling terkait morning sickness dan mengatasi ketidaknyamanan, memperhatikan status gizi, serta memberikan motivasi kepada Ibu. Pada trimester satu ini merupakan awal dalam mendeteksi secara dini adanya komplikasi.

Macam – macam komplikasi yang bisa terjadi pada Ibu hamil, yaitu:

  • Anemia
  • Abortus ( keguguran )
  • Diabetes gestasional
  • Hepatitis B
  • Hiperemesis gravidarum
  • Kekurangan energi kronik (KEK), abortus, dan
  • Kehamilan diluar Rahim (ektopik).
  • Preeklamsia

Jika ada tanda-tanda tersebut, hendaknya bidan segera memberikan penatalaksanaan yang tepat jika diperlukan bisa melakukan kolaborasi dengan tenaga kesehatan lainnya seperti dokter spesialis obstetric.

Bidan maupun tenaga kesehatan lain yang mempunyai wewenang dalam penanganan pada kehamilan, pasti akan melakukan yang terbaik untuk Ibu dan juga kandungannya. Dengan adanya deteksi dini komplikasi terhadap Ibu hamil tujuannya agar Ibu tetap dalam kondisi baik. 

Selain itu, psikologi Ibu perlu diperhatikan karena pikiran yang buruk tentu bisa mempengaruhi imunitas Ibu hamil. Memberikan dukungan dengan memotivasi Ibu diharapkan bisa mengurangi tingkat kecemasan pada Ibu hamil terutama dukungan dari suami dan keluarga.

Adapun cara ibu dan keluarga menjaga kehamilan yaitu sebegai berikut :

  • Istirahat yang cukup
  • Bersama suami lakukan stimulasi
  • Menjaga pola hidup sehat
  • Menjaga kebersihan diri serta
  • Mengkonsumsi makanan empat sehat lima sempurna sesuai dengan porsi makan ibu hamil
  • Mengkonsumsi suplemen vitamin yang mengandung nutrisi penting seperti asam folat, kalsium, vitamin C, dan zat besi
  • Mengikuti Kelas Ibu Hamil
  • Olahraga ringan yang teratur, misalnya jalan pagi atau sore, senam ibu hamil, dan yoga khusus ibu hamil
  • Rutin memeriksakan kandungan

Dengan demikian, menjaga kesehatan ibu hamil itu penting. Bukan hanya ibu, keluarga juga merupakan peranan penting dalam menjaga ibu baik mental maupun fisik. 

Selain itu, bidan sebagai tenaga kesehatan profesional diharapkan bisa memberikan perawatan yang tepat terhadap ibu hamil mulai dari memantau kesehatan fisik serta psikisnya. Kemudian, pentingnya menjaga komunikasi yang baik guna menciptakan kolaborasi yang nyaman antar rekan tenaga kesehatan lainnya sewaktu dibutuhkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun