Mata uang kripto, seperti Bitcoin dan Ethereum dan lain sebagainya, telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir. Menurut informasi dari laporan Forbes, pasar cryptocurrency secara keseluruhan memiliki 21.910 mata uang kripto yang diperdagangkan. Total nilai pasar mencapai 697 miliar atau setara dengan Rp12,949,56 triliun (dengan kurs Rp18.579 per ).sedangkan di Indonesia sendiri Bappebti merilis, pada akhir tahun 2021, jumlah pelanggan atau pengguna aset kripto mencapai 11,2 juta orang. Angka tersebut menunjukkan peningkatan sebesar 48,7 persen dibandingkan dengan jumlah pada akhir November 2022 yang tercatat sebanyak 16,55 juta orang.
Disisi lain pertumbuhan tersebut mengindikasikan bahwa kripto sudah memiliki kepercayaan di mayarakat dan menjadi alternatif transaksi keuangan yang efektif sehingga beberapa pihak melihatnya sebagai revolusi dalam sistem keuangan global, sedangkan yang lain mengkhawatirkan dampaknya terhadap ekonomi global secara keseluruhan.
Pertumbuhan Pesat Mata Uang Kripto
Sejak diciptakan pada awal 2009, Bitcoin telah menjadi representasi paling terkenal dari mata uang kripto. Nilainya melonjak dari beberapa dolar menjadi ribuan dolar dalam waktu yang relatif singkat. Forbes melaporkan bahwa nilai kapitalisasi pasar Bitcoin mencapai 267,1 miliar atau setara dengan Rp4.962,45 triliun pada tanggal 3 Januari 2023. Harga Bitcoin terus mengalami lonjakan nilainya dalam beberapa tahun terakhir. Menurut Forbes, pada bulan Mei 2016, harga satu Bitcoin adalah sekitar 370. Namun, pada tanggal 3 Januari 2023, harga satu Bitcoin mencapai sekitar 13.877, mewakili pertumbuhan sebesar 3.651%. Selain Bitcoin, secara keseluruhan ada 21.910 mata uang kripto lainnya, masing-masing dengan keunikan dan kegunaannya sendiri.
Keuntungan dan Tantangan
Mata uang kripto menawarkan sejumlah keuntungan potensial. Mereka memungkinkan transaksi tanpa keterlibatan lembaga keuangan tradisional, memberikan kontrol lebih besar kepada individu atas keuangan mereka. Teknologi blockchain yang mendasarinya juga dianggap aman dan transparan.
Namun, ada tantangan yang perlu diatasi. Volatilitas harga yang tinggi membuatnya sulit diadopsi sebagai alat pembayaran yang stabil. Selain itu, ada keprihatinan terkait keamanan dan regulasi yang belum mapan.
Dampak Terhadap Ekonomi Global
Pengaruh mata uang kripto terhadap ekonomi global masih dalam proses pemahaman dan analisis para ahli. Di satu sisi, beberapa ahli percaya bahwa mata uang kripto dapat meningkatkan akses ke sistem keuangan global bagi mereka yang tidak terlayani oleh institusi keuangan tradisional. Ini dapat membantu memperkuat inklusi keuangan di seluruh dunia.
Namun, ada juga keprihatinan bahwa mata uang kripto dapat menciptakan ketidakstabilan ekonomi. Volatilitas harga yang tinggi dapat mengganggu stabilitas keuangan global dan menyebabkan gangguan makroekonomi. Selain itu, penggunaan mata uang kripto untuk tujuan ilegal, seperti pencucian uang dan pendanaan terorisme, merupakan masalah serius yang perlu diatasi.
Regulasi
