Mohon tunggu...
Nabila Febi A
Nabila Febi A Mohon Tunggu... Mahasiswa - KKN UNS 124

KKN UNS Tanjung, Nguter, Sukoharjo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menggali Potensi Desa, KKN UNS Menggaet Ibu-Ibu Membuat Minuman Herbal Imun

6 Maret 2021   09:18 Diperbarui: 6 Maret 2021   09:28 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu-ibu Desa Tanjung, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo begitu bersemangat dalam mengikuti Sosialisasi Minuman Herbal Imun, Kamis (11/2/2021), di Pos PPKBD. Aksi ini dilakukan oleh mahasiswa UNS dalam serangkaian kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Periode Januari-Februari 2021 yang dilaksanakan di Desa Tanjung, Kecamatan Nguter, Kabupaten Sukoharjo. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberdayakan masyarakat yang berada di Desa Tanjung dalam mengembangkan keterampilan serta kemampuan khususnya di bidang usaha dan kesehatan.

Sosialisasi Minuman Herbal Imun dilaksanakan dalam rangka beradaptasi dengan pandemi Covid-19 era New Normal ini serta menjadi faktor pendukung terhadap realisasi ekonomi nantinya bagi masyakarat. Kegiatan ini dilakukan dengan memberikan pelatihan tentang cara pembuatan, pengemasan yang menarik, serta cara memasarkan produk tersebut baik online maupun offline. Tidak ketinggalan peserta sosialisasi juga disediakan bahan-bahan herbal seperti kayu manis, kayu secang, jahe, kelabat, gagang cengkeh, pekak, gula batu dan lainnya untuk praktik membuat.

Ketua PPKBD Desa Tanjung, Ibu Ida mengaku senang dan merasa tergugah setelah mengikuti "Sosialisasi Minuman Herbal Imun" yang dilaksanakan oleh Tim KKN UNS 124 yang bertempat di Pos PPKBD, yaitu kediaman Ibu Ida sendiri.

"Kegiatan KKN yang dilakukan mahasiswa UNS ini sangat bermanfaat dan memberikan inovasi kepada masyarakat khususnya ibu-ibu dalam mengembangkan produk minuman kesehatan sehingga nantinya dapat kami teruskan meskipun kegiatan KKN sudah usai." tuturnya.

Kegiatan ini tercetus berdasarkan survey yang dilakukan oleh Tim KKN UNS 124 di daerah tersebut, dimana untuk lingkup daerah Nguter terkenal akan pembuatan dan produksi jamunya. Desa Tanjung khususnya di Dusun Jarak sendiri memiliki lahan yang sangat subur untuk ditanami berbagi jenis tanaman obat dan rempah-rempah sehingga akan sangat produktif apabila minuman herbal imun ini menjadi peluang usaha baru bagi masyarakat setempat. Oleh karenanya program kerja "Minuman Herbal Imun" ini menjadi salah satu program unggulan Tim KKN UNS 124. Antusiasme ibu-ibu dalam mengikuti serangkaian kegiatan tersebut sangat besar, di akhir acara ibu-ibu juga berkesempatan untuk mencicipi minuman herbal imun yang disosialisasikan tadi dan mereka mengatakan kalau rasanya sangat enak dan tidak seperti jamu.  

Diharapkan dengan adanya program kerja ini dapat memberikan manfaat, pengetahuan dan ide usaha kepada masyarakat Desa Tanjung sehingga dapat membantu dalam meningkatkan perekonomian serta menjadi peluang usaha bagi masyarakat di tengah situasi pandemi yang tak diketahui kapan akhirnya.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun