Sejumlah mahasiswa yang bergabung dalam Magang Merdeka MSIB yang diselenggarakan oleh pemerintah Kota Kediri mengajak pengusaha tahu di Kampung Tahu untuk melek sosial media (30/06/22).
Nabila Cahyaning Wargi merupakan satu peserta yang tergabung dalam divisi Branding Digitalisasi yang menyayangkan kurangnya dokumentasi dan digitalisai yang ada di Kampung Keren Kampung Tahu tersebut.
Menurut Nabila, Kampung Tahu memiliki banyak asset yang dapat dikembangkan hingga dapat menjadi sentra wisata edukasi di Kota Kediri, “Menurut saya, Kampung Tahu ini punya banyak kelebihan hal itu perlu digali lagi, itu adalah PR saya dalam membuat konten nantinya”, Ujar Nabila.
Ide dari Nabila itu disambut hangat oleh Jamal, Ketua Paguyuban Kampung Tahu Kelurahan Tinalan. Jamal berpendapat bahwa inovasi yang diusulkan Nabila mungkin dapat meningkatkan kesejahteraan Pengusaha Tahu. “Ide-ide dari anak muda merupakan salah satu hal yang kita perlukan untuk membangun Kampung Tahu,” Ujar Jamal
Saat ini Mahasiswa Magang Merdeka Kota Kediri sedang berusaha untuk terus mengupdate konten agar dapat mengoptimalisasi kanal sosial media Prodamas Plus, dengan tujuan dapat membantu publikasi Prodamas Plus Kota Kediri dalam media sosial. Prodamas Plus sendiri merupakan program pemberdayaan masyarakat 100 Juta Per RT yang berasal dari ide walikota Kota Kediri yaitu Abdullah Abu Bakar atau kerap disapa Mas Abu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H