Skena Musik Britpop Mengubah Prinsip Gaya Hidup

Musik, senyawa yang dapat mempengaruhi emosional suatu individu. Musik tumbuh di tengah -- tengah kehidupan manusia, seiring keberlangsungan hidup manusia musik menjadi salah satu faktor pendukung kemaslahatan hidup umat manusia. Selera setiap individu juga berbeda-beda karena musik memiliki beragam genre. Salah satunya yaitu Britpop.

Britpop (British Pop) merupakan sebuah aliran musik, dan juga sebuah pergerakan budaya, yang berasal dan populer di Britania Raya. Hal yang mencolok dari Britpop adalah menekankan identitas Britania dan juga mengeluarkan lagu-lagu bersuasana lebih cerah dibandingkan aliran musik Grunge dari Amerika Serikat dan juga para musisi Shoegaze dari Britania Raya itu sendiri.

Sedikit informasi musik britpop, Britpop sendiri sebetulnya bukan genre, melainkan penyebutan sebuah kultur musik dari Inggris Raya yang juga biasa disebut Cool Britania. Untuk musiknya sendiri sangat variati, ada rock, pop, new wave, punk, electrinic, folk, ballads dan lain-lain. Empat band besar Britpop Oasis, Blur, Suede dan Pulp menjadi role model sebuah band Britpop di seluruh dunia hingga ke Indonesia. Kalau di Indonesia lebih dikenal Indies, asal kata Indie/independent. Band Britpop lokal awal yang cukup dikenal adalah Rumahsakit, Pure Saturday, Pestolaer, Planetbumi, Room V dll.

Yang saya sukai dari musik Britpop ini menggunakan lirik yang sangat British, variasi musik yang luas, dan tentu saja style fashion yang cool. Sebut saja beberapa ikon Britpop seperti; Damon Albarn (Blur) yang badboyish, Liam Gallagher (Oasis) khas anak mods, Brett Anderson (Suede) yang adroginy dan Jarvis Cocker (Pulp) yang cool.

Britpop muncul dari skena musik indie yang sedang menjadi tren anak - anak muda kala itu. Mereka terpengaruh musik - musik 60an dan 70an dari band seperti the Who sampai the Small Faces. Sampai akhirnya Suede mengeluarkan debutnya yang benar - benar membawa nuansa British yang akhirnya menjadi sebuah terobosan besar. Dengan tema urban, akhirnya Britpop pun mulai dikenal luas.

Oasis VS Blur, Sumber : Google

Britpop Pada tahun 90an kedua band dari oasis dan blur menempati kasta tertinggi britpop. Sehingga terdapat perseteruan diantaranya yang disebabkan karena gengsi.

Bukan hanya mengenai musik saja. Sampai saat ini, Britpop berubah menjadi suatu bentuk budaya dengan produk-produknya yang beragam, sebut saja fashion, subkultur Mods, Vespa, Punk Oi!, dan sepak bola. Semuanya memegang peranan besar dalam mengekspansi budayanya yang berlabel British ke Indonesia