Mohon tunggu...
Bapas Sampit nabhan ermawan
Bapas Sampit nabhan ermawan Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Kontributor Humas Bapas Sampit dan Pembimbing Kemasyarakatan Ahli Pertama Bapas Sampit

Menyampaikan berita positif seputar kegiatan kerja di lingkungan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Kantor Wilayah Kalimantan Tengah, Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Sampit

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Refleksi Diri, Bapas Kelas II Sampit Maknai Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H

3 Oktober 2024   08:28 Diperbarui: 3 Oktober 2024   08:31 75
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Humas Bapas Sampit

Refleksi Diri, Bapas Kelas II Sampit Maknai Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H

(19/09) Bapas Kelas II Sampit mengikuti pelaksanaan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H yang digelar secara daring dan terpusat di Graha Pengayoman ini diikuti oleh seluruh pegawai di Ruang Tengah Kantor Balai Pemasyarakatan. Mengusung tema "Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sebagai Momentum ASN untuk Mengabdi Menuju Indonesia Emas 2045," kegiatan ini menghadirkan Ustadz KH. Muhammad Syauqi MZ sebagai penceramah utama.

Dalam tausiyahnya, Ustadz Syauqi menyampaikan bahwa peringatan Maulid Nabi merupakan momen yang tepat bagi semua umat, khususnya Aparatur Sipil Negara (ASN), untuk merefleksikan dan merenungi akhlak Rasulullah SAW yaitu akhlak mulia Nabi Muhammad SAW selama menyebarkan kebaikan kepada sesama manusia.

Dokumentasi Humas Bapas Sampit
Dokumentasi Humas Bapas Sampit
Kegiatan dibuka oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kemenkumham, Razilu. Dalam sambutannya, Razilu menegaskan pentingnya meneladani sikap Rasulullah SAW, terutama bagi para ASN di lingkungan Kemenkumham "Sebuah dokumen bersejarah yang menggariskan prinsip musyawarah, persatuan dan keadilan sosial. Ini menjadi bukti kebijaksanaan beliau dalam memimpin berbagai kelompok masyarakat yang berbeda sehingga tercipta keberagaman sosial,"ujarnya.

Lebih lanjut Razilu menambahkan "Sebagai ASN, mari kita teladani sikap-sikap mulia Rasulullah SAW dalam bekerja dan memberikan pelayanan kepada masyarakat. Mari kita teguhkan komitmen, integritas, disiplin dan semangat pengabdian yang tinggi dengan meneladani Rasulullah SAW melalui peringatan maulid ini" imbuhnya.Menurutnya, sikap mulia tersebut sangat relevan dalam mewujudkan visi besar Indonesia Emas 2045.

Humas Bapas Sampit

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun