Program ini dipilih karena Desa Pacul belum memiliki logo desa. Selain itu, pembuatan logo ini juga dimaksudkan agar Desa Pacul memiliki identitas atau lambang desa yang mewakili keadaan serta situasi desa beserta seluruh elemen-elemen pendukungnya, sehingga mampu menjadi lambang yang representatif bagi Desa Pacul.Â
Adapun manfaat lain jika desa memiliki lambang desa yaitu desa akan menjadi lebih mudah dikenali oleh masyarakat sekitar, serta bisa menjadi sebuah branding yang tentunya jika dikelola dengan baik, akan menghasilkan dampak yang positif.
Metode yang digunakan dalam program kerja tersebut yaitu menggunakan aplikasi editing seperti Coreldraw, Adobe Photoshop dan Picsart sebagai media dalam pembuatan logo.
Pelaksanaan program pembuatan logo desa Pacul dilakukan melalui beberapa tahapan. Pertama yaitu melakukan survey sejarah, profil, budaya dan karakteristik Desa Pacul.Â
Setelah itu memulai pembuatan logo dengan mengacu kepada hasil survey sejarah, profil, budaya dan karakteristik Desa Pacul. Unsur unsur pemilihan atribut, warna disesuaikan dengan sejarah, profil, budaya dan karakteristik Desa Pacul sehingga logo memiliki makna dan filosofis yang melambangkan Desa Pacul. Setelah logo terbentuk saya melakukan asistensi logo Kepala Desa Pacul dan mendapatkan sejumlah revisi. Terakhir yaitu perevisian logo sesuai arahan Kepala Desa Pacul.
Adapun hambatan yang terjadi selama pelaksanaan program yaitu pemilihan simbol dan warna sehingga dapat memiliki makna dan filosofi yang sesuai dengan sejarah, profil, budaya dan karakteristik Desa Pacul
Tindak lanjut untuk program ini yaitu melakukan penyerahan logo Desa Pacul kepada Kepala Desa Pacul untuk dilakukan peresmian logo sehingga dapat digunakan untuk kelengkapan administrasi Desa Pacul.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H