Mohon tunggu...
Dwi Nabatul Khoiriyah
Dwi Nabatul Khoiriyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - عبدة الله

Happy Ending

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Perempuan adalah Makhluk Terkuat

31 Desember 2023   09:10 Diperbarui: 4 Januari 2024   21:56 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Allah menciptakan tiap makhluknya dengan keunikannya masing-masing, termasuk seorang perempuan. Allah membekali manusia dengan logika akal untuk dapat berfikir dengan benar namun perempuan memilih menggunakan hati dan perasaannya untuk mengambil keputusan. Perempuan dikenal dengan kelembutannya, kasih sayangnya dan sifat keibuannya.

Setiap perempuan adalah ibu meski tak semuanya memiliki putra, naluri mereka sama. Jika perbandingannya laki-laki, secara fisik seorang perempuan memang tidak lebih kuat tapi ia tidak lemah. Sangat kuatnya sehingga Allah titipkan seorang generasi dalam rahim perempuan dan bukan laki-laki. Kualitas sebuah pohon bukan hanya tergantung pada kualitas benihnya saja, namun juga pada tanahnya. Firman Allah dalam QS. al-Baqarah ayat 223;

"Istrimu adalah ladang bagimu. Maka, datangilah ladangmu itu (bercampurlah dengan benar dan wajar) kapan dan bagaimana yang kamu sukai. Utamakanlah (hal yang terbaik) untuk dirimu. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu (kelak) akan menghadap kepada-Nya. Sampaikanlah kabar gembira kepada orang-orang mukmin."

Dalam sejarah deretan tokoh-tokoh revolutioner atau perubah dunia, kalangan laki-laki lah yang mendapat mahkota. Namun dibalik itu, tidakkah terlihat perjuangan dari seorang perempuan yang menjadi latar belakang kelahirannya? Laki-laki menciptakan kemajuan peradaban sedangkan perempuan mencetak generasi. Para nabi dan rasul, waliyullah, filsuf-filsuf, alim ulama dll. gelar-gelar itu mayoritas dimiliki oleh kaum laki-laki. Sedangkan gelar seorang perempuan, adalah menyendang titel ibu sebagai pangkatnya yang tertinggi.

Sehingga bagaimanapun faktanya, hakikatnya perempuan itu kuat bahkan dari laki-laki. Rasulullah saw yang dianggap oleh Michael H. Hart sebagai manusia pertama dalam karyanya The 100 most influential figures in the world (100 tokoh paling berpengaruh di dunia) juga terlahir dari rahim seorang perempuan. Seandainya perempuan bukanlah makhluk yang kuat, maka Allah tidak akan titipkan tokoh-tokoh hebat itu di dalam rahimnya. Perempuan yang kuat adalah benih dari generasi yang hebat.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun