Tim putri Jakarta BNI 46 akhirnya memastikan jadi tim terakhir yang berhak mengantongi tiket untuk lolos ke empat besar Pertamina Proliga 2015.
Pada pertandingan yang berlangsung di Hall Basket Senayan. Jakarta BNI 46 mampu menundukan Juara tahun lalu Jakarta Pertamina Energi dengan skor 3-1 (23-25, 25-20, 25-22, 25-22).
Sejak awal pertandingan berjalan ketat. Jakarta BNI 46 yang wajib menang bermain lebih agresif dan taktis. Hal berbeda justru diperlihatkan kubu Jakarta Pertamina Energi. Amalia Fajrina dkk nampaknya belum juga bangkit pasca kekalahan dari Gresik Petrokimia di seri Probolinggo lalu, itu terlihat dari kurang tajamnya serangan dan longgarnya pertahanan mereka.
Selain itu kurang primanya penampilan dua pemain andalan mereka yakni setter Komang Bumi Rekta dan Nandita Ayu membuat permainan Jakarta Pertamina Energi praktis tidak berkembang.
"Saya sendiri masih mencari sebab kenapa anak-anak tampil kurang maksimal, padahal selama latihan mereka selalu bagus." ungkap Oktavian, pelatih Jakarta Pertamina. Disaat yang sama pelatih yang tahun lalu sukses membawa Jakarta Pertamina juara ini berujar jika kekalahan mereka bukan karena sengaja ingin memberi kemenangan pada BNI 46. "Jika kami kalah itu murni karena tim lain bermain lebih baik, bukan karena kami sengaja mengalah."
Sementara bagi kubu Jakarta BNI 46 pertandingan melawan Pertamina adalah pertandingan krusial dan penting untuk mereka. Svetlana Ilic, mengaku timnya mempelajari kelemahan Pertamina Energi saat kalah dari Gresik Petrokimia di seri Probolinggo minggu lalu. "Ini pertandingan penting bagi kami dan saya bangga pada anak-anak yang bermain baik hari ini (20/3)."
Disinggung mengenai babak empat besar. Svetlana mengatakan bahwa akan melakukan persiapan yang lebih baik lagi. "Babak empat besar nanti semua tidak hanya menyiapkan fisik dan taktik tapi juga mental dan tentunya sedikit keberuntungan." (ndy)
