Mohon tunggu...
M.ZAIN ALFIYAN MUIS
M.ZAIN ALFIYAN MUIS Mohon Tunggu... Mahasiswa

...Semoga Bermanfaat...

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Penerapan Fuzzy Logic pada Artificial Intelligence

20 Mei 2021   21:14 Diperbarui: 20 Mei 2021   21:17 1836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

          Fuzzy Logic merupakan salah satu bidang yang menggunakan Artificial Intelligence/kecerdasan buatan, pengertian dari logika fuzzy sendiri yaitu pengembangan dari logika Boolean yang memublikasikan ide kebenaran sebagian. Sedangkan secara bahasa logika fuzzy diartikan dengan nilai kepudaran(fuzziness) antara benar atau salah yang dimiliki suatu logika. Tetapi berapa besar kesalahan dan kebenaran tergantung dari bobot komponen yang dimiliki. Derajat komponen yang dimiliki logika fuzzy yaitu rentang 0 sampai1. Kegunaan logika fuzzy sendiri untuk menterjemahkan suatu besaran yang diartikan menggunakan bahasa(linguistic) misalkan sistem kontrol ac yang diterjemahkan dengan hangat, cukup dingin, dan dingin.

         Logika Fuzzy memiliki beberapa kelebihan seperti menggunakan penalaran dengan bahasa sehingga konsepnya mudah dimengerti. Memiliki toleransi kepada data-data yang kurang tepat, dan memadukan fungsi-fungsi nonlinear yang komplek. Logika Fuzzy juga memiliki beberapa kekurangan antara lain sedikitnya bimbingan tentang pendidikan dan buku-buku yang menjangkau pendidikan. Cara umum mengembangkan dan penerapan pengendali fuzzy yang belum diadakan, dan belum ditemukannya wawasan sistematik yang baku. Logika Fuzzy memiliki sejarah yang pertama kali dikenalkan oleh Prof. Lotfi Zadeh, tahun 1965 warga Negara Iran yang menjadi seorang guru besar di University of California at Barkele.

          Logika Fuzzy yang biasa disebut dengan Logika Kabur atau Logika Samar, dapat disebut dengan "logika baru yang sudah lama". Perihal ini dikarenakan ilmu Logika Fuzzy secara modern dan metodis ditemukan pada tahun 1965, tetapi rancangannya melekat pada diri manusia, semenjak adanya manusia.Artificial Intelligence(AI) / Kecerdasan Buatan memiliki tiga metode yang dikembangkan seperti Fuzzy Logic(FL), Evolutionary Computing(EC), Machine Leaning(ML). Fuzzy Logic adalah teknik yang menggunakan mesin untuk adaptasi betapa makhluk hidup menepatkan kondisi dengan memberi ketetapan yang tidak kaku 0 atau 1.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun