Mohon tunggu...
Lala_mynotetrip
Lala_mynotetrip Mohon Tunggu... Lainnya - Terus berupaya menjadi diri sendiri

Blogger pemula|menyukai petualangan sederhana|Suka bercerita lewat tulisan|S.kom |www.lalakitc.com|Web Administrator, Social Media Specialist, freelancer.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pengalaman Menarik Hadir ke Event Ngobrol Semaunya Soal Menulis Bersama Bang Raditya Dika

21 September 2024   20:56 Diperbarui: 21 September 2024   21:01 318
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi dari penyelenggara event (dokpri)

Bang Raditya Dika memang akhir-akhir ini sangat terkenal sebagai komika dan youtuber. Saya penonton setia channel youtube nya. Apalagi pas masa pandemi. Gebrakan bikin cerpen versi dibacakan pada channel youtube bikin saya terhibur banget. 

Maka, sapaan beliau terhadap audience pun sangat ramah dan ringan. Bikin semua peserta acara enjoy dan tertawa lepas. Jadi setelah menyapa para hadirin, bang Radit langsung mempersilahkan MC buat memilih penanya.

Ngobrol Semaunya Soal Menulis Bareng Bang Raditya Dika

Meski saya tidak terpilih sebagai salah satu penanya yang beruntung bisa bertanya langsung ke bang Raditya Dika. Saya tetap bisa membawa pulang wawasan serta ilmu terkait menulis.

Dokpri Lala
Dokpri Lala

Ada penanya yang mempertanyakan, sebaiknya ide menulis itu berasal dari mana? Bang Raditya menjawab : tulisan itu bisa berasal dari keresahan atau kekhawatiran. Biasanya cerita yang berasal dari keresahan akan lebih mengalir, pastinya diimbangi sama riset serta solusi juga di bagian akhir. Pastinya penulis akan melakukan pengembangan karakter. 

Kemudian bang Radit pun memberikan gambaran kalau ingin menjadi penulis yang bisa menghasilkan tulisan enak dibaca. Maka biasakan buat bercerita. Dari bercerita setidaknya seseorang terbiasa menceritakan kisah atau apapun dengan lebih terstruktur dan memiliki daya tarik tersendiri supaya tetap bisa disimak sama pendengar. 

Dari situ, bisa di tuangkan dalam tulisan. Nantinya akan ada bagian editor yang melakukan perbaikan pada tulisan, misal tulisan tersebut akan jadi sebuah buku.

Untuk melatih kemampuan menulis, bisa juga membiasakan diri buat mengamati seseorang di tempat tertentu. Belajar mendeskripsikan orang tersebut dalam tulisan. Kemudian penguatan karakter. Lama kelamaan akan terbiasa dan terlatih. 

Ada juga para guru yang menanyakan terkait bagaimana membuat anak-anak suka baca dan bercerita. Jawabannya menarik juga nih. Jadi bang Radit menyarankan buat para guru berkata jujur kepada anak didiknya "Anak-anak, Ibu/bapak mau jujur. Ibu/bapak bingung nih apa yang menyebabkan kalian enggan buat bercerita? Coba tolong sampaikan sama ibu/bapak?" Kurang lebih begitu. Dari kejujuran dan keresahan anak-anak akan bercerita secara natural. Dari situ bisa ditarik kesimpulan dan cari solusi. 

Memang harus ada effort lebih untuk mengajak anak jaman now supaya mau bercerita dan membaca. Di era gempuran teknologi dan social media yang wah banget. Bahkan banyak anak yang kecanduan scroll video tiktok juga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun