Mohon tunggu...
Bonang Aditya
Bonang Aditya Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Usul Usil Dinamika Trasportasi

22 Maret 2016   21:25 Diperbarui: 22 Maret 2016   21:39 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aslina gatel pengen komen liat demo taksi yang ujung Nya melebar kemana" yang mungkin bisa jadi konflik horizontal antar penyedia layanan transportasi

Jadi usulnya gini...

1. Perusahaan penyedia transportasi dibiarkan bersaing memberikan harga termurah yang akhirnya akan menguntungkan konsumen

2. Praktik oligopoli harus dihapuska. Baik Itu transportasi roda 2 maupun roda 4. Buka ruang semua perusahaan untuk memberikan layanan transportasi

3 semua angkutan umum baik yang masal ataupun private (seperti taxi/uber/grab, mobil rental, kendaraan hotel, travel yang di gunakan untuk umum harus plat kuning

4. Perusahaan penyedia aplikasi harus bertanggung jawab atas seluruh komplain Dan kerugian konsumen Dari pelayanan yang diberikan mitra Nya (pemilik kendaraan), sehingga konsumen tidak berurusan dengan mitral ketika menggunakan jasanya tetapi dengan pemilik "brand" (blue bird expres, uber, grab dll)

5. Perusahan transportasi konvensional angkutan layanan privat harus beradaptasi terhadap kebutuhan pelanggan dengan inovasi" baru

6. Angkutan Roda 2 berbasis aplikasi harus dibatasi jarak tempuh Nya max 10 Km sehingga tidak mematikan angkutan umum konvensional (bus, metromini/kopaja Dan Angkot)

#cumasaran
#unekunekjugasih
#mencegahkonflikhorizontal
#berasapengamatpalingjago
#numpangkerendoang
#yangpentinggakmacet
#ngomongnaonsih
#kumahamanehwelah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun