Mohon tunggu...
Muhammad WahidFauzan
Muhammad WahidFauzan Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Muhammad Wahid Fauzan, Mahasiswa : Jurusan Ekonomi Pembangunan, Universitas Muhammadiyah Malang

Selanjutnya

Tutup

Money

Digitalisasi Koperasi dan Perannya dalam Menigkatkan Kinerja UMKM di wilayah Kabupaten Tanggamus

17 Januari 2022   11:22 Diperbarui: 17 Januari 2022   17:54 1261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perkembangan laju pertumbuhan teknologi komunikasi berbasis internet yang ada saat ini, menjadi penyebab adanya perubahan secara besar di kehidupan manusia saat ini. Berbagai kemudahan dari adanya perkembangan teknologi komunikasi telah ada di berbagai bidang kehidupan terutama pada bidang perekonomian. Semakin mudah dalam megakses informasi, memudahkan setiap Negara untuk melakukan kerjasama internasional.

Indonesia merupakan negara dengan penduduk dan pengguna internet terbanyak di dunia, dimana Indonesia ini menjadi pasar yang potensial dalam memasarkan sebuah produk. Dilansir dari Kompas.com sampai sekarang pengguna internet di Indonesia mencapai 202,6 juta jiwa pada awal tahun 2021 atau mengalami peningkatan sebesar 15,5 persen jika dibandingkan pada awal tahun lalu. Keadaan ini bisa menjadi keuntungan maupun ancaman bagi Negara Indonesia. Bebasnya arus masuk barang asing yang terus terjadi, menyebabkan ancaman bagi keberlangsungan eksistensi barang lokal sebagai penopang perekonomian nasional di Indonesia.

Melalui kementrian koperasi dan UMKM, Indonesia mempunyai program untuk membangun keberadaan koperasi dan UMKM. Pada setiap masa pemerintahan, pemerintah memiliki kabinet yang memiliki spesifikasi program-program tertentu untuk mencapai sasaran yang sesuai dengan visi dan misi pemerintah. Berbagai program unggulan yang telah disahkan oleh  pemeritah adalah sebuah upaya untuk membangun eksistensi serta meningkatkan kontribusi koperasi dan UMKM kususnya dalam bidang perekonomian. Menurut menteri koperasi dan UMKM menyatakan bahwa kontribusi koperasi untuk PDB pada tahun 2018 yakni sebesar 5,8 persen, angka ini menunjukkan adanya peningkatan jika dipandingkan dengan tahun 2014 yakni hanya sebesar 1,7 persen (Abdullah, 2020).

Adanya digitalisasi koperasi merupakan salah satu usaha dalam mengembangkan sebuah koperasi agar dapat menjadi akses yang paham akan teknologi, hal ini akan mempermudah  dalam operasional bisnis koperasi dalam memberikan pelayanan bagi seluruh anggotanya dan dapat menghubungkan produsen dengan pembeli melalui aplikasi berbasis digitalisasi.

Upaya digitalisasi koperasi pada wilayah Kabupaten Tanggamus ini diharapkan memotivasi kinerja UMKM sebagai mitra dalam permodalan, pendistribusian akibat produksi, ataupun training serta training supaya bisa membantu berbagi perekonomian daerah Kota Tanggamus guna menaikkan kesejahteraan warga.


Selain itu dapat juga mengetahui serta menggambarkan bagaimana adanya digitalisasi koperasi guna memberdayakan UMKM pada upaya berbagi pada perekonomian daerah. Digitalisasi koperasi memiliki akibat terhadap kemudahan buat mengakses koperasi buat permodalan bagi UMKM, yg mana hal ini dapat meningkatkan kinerja UMKM. Selain aspek permodalan, adanya digitalisasi koperasi dapat mempermudah koperasi dalam menjalankan pembinaan bagi para UMKM.

Dengan dilakukannya digitalisasi koperasi, para pelaku UMKM di wilayah Kabupaten Tanggamus dapat dengan mudah dan aman dalam mengakses berita dan informasi mengenai kegiatan yang dilakukan oleh koperasi. Adanya digitalisasi koperasi akan membuat adanya transparansi penyaluran dana serta catatan mengenai keanggotaan yang mudah dan aman untuk diakses, adanya digitalisasi koperasi akan memudahkan pelayanan yang diberikan koperasi kepada para anggotanya. Serta adanya digitalisasi koperasi akan memudahkan dalam menghubungkan antara pelaku UMKM dengan pembelinya melalui aplikasi berbasis digitalisasi, yang mana dengan adanya hal tersebut para pelaku UMKM dapat dalam meningkatkan kulitas produksinya sedangkan untuk untuk pemasaran koperasi yang akan mengambil peran tersebut dengan memanfaatkan semua perkembangan teknologi informasi.

Selain itu, adanya digitalisasi koperasi akan mempermudah para UMKM untuk mencari tambahan modal dalam pengembangan usahanya, digitalisasi koperasi memberikan kemudahan serta kenyaman dalam pengajuan pinjaman modal. Dengan proses yang mudah dan fleksibel, dan biaya pinjaman yang rendah menjadikan koperasi sebagai salah pilihan yang dapat digunakan para UMKM dalam mencari tambahan modal.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun