Hidup adalah merantau
Berkelana mencari berbagai samudra
Menemukan sang maha
Jejak kaki kasar mata
Kedua kaki yang saling berkomentar
Kaki pertama berseru, pijakan ini sungguh kasar
Kaki kedua menyahut, pijakan ini sangat menyengat
Di bawah gurun sahara yang menerpa mata
Tenggorokan yang berpekik tanpa suara
terpoyong-poyong
Kapan engkau datang menjemput?
Apa ini yang engkau hendak?
Kasihmu, harapanmu, kan ku tunggu
Tuhan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI