Mohon tunggu...
Muhammad Wislan Arif
Muhammad Wislan Arif Mohon Tunggu... profesional -

Hobi membaca, menulis dan traveling. Membanggakan Sejarah Bangsa. Mengembangkan Kesadaran Nasional untuk Kejayaan Republik Indonesia, di mana Anak-Cucu-Cicit-Canggah hidup bersama dalam Negara yang Adil dan Makmur --- Tata Tentram Kerta Raharja, Gemah Ripah Loh Jinawi. Merdeka !

Selanjutnya

Tutup

Money

Karier Macet ? Bagaimana Peta Karier Anda ? Anda kini berada “Di mana” ?

29 Oktober 2011   22:56 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:18 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_140341" align="aligncenter" width="400" caption="Setiap Orang membutuhkan Carreer Mapping, karena faktor Eksternal mempengaruhi Diri Pribadi --- juga Kepekaan melakukan Pra-perkiraan setiap Waktu --- Diperlukan Kemampuan menghadapi Perubahan. "][/caption]

Syukur kalau anda menyadari, bahwa ada sesuatu yang janggal dengan karier anda.  Pada tingkat umur sebaya anda, apakah  Orang lain malah telah lebih maju karier dan pencapaian kesejahteraannya. Bagaimana ini ?

 

 

Kalau anda berumur antara 25-30 tentu berlainan, sikap yang perlu diambil dibanding bagi mereka yang lebih larut usianya --- katakanlah bagi mereka yang berumur di atas 30 tahunan.

 

Mereka yang telah berkeluarga dengan Sang Bujangan, tentu lain lagi Taktik dan Strateginya.           

 

Masih adakah ambisi positif di dalam diri anda untuk mencapai Jenjang Karier di Organisasi  Perusahaan atau Instansi di mana anda berada kini ?

Kalau masih ada, berpikir dan bersikap positif-lah anda --- adakah masih ada kompetensi dan prestasi akumulatif untuk menaiki pangkat atau jabatan yang diincer tersebut ?

 

Bagaimana reputasi anda di lingkungan kerja secara networking ?   Adakah pengakuan dari lingkungan, terutama Atasan, bahwa anda memang mempunyai plus point untuk jabatan atau pangkat yang lebih tinggi,

 

Kalau anda tidak melihat lagi bahwa Jabatan, Kepangkatan dan Tingkat Kesejahteraan telah tidak mungkin dicapai di tempat bekerja sekarang --- apakah anda berkompeten untuk pindah bekerja di Lowongan yang tersedia ?

 

Telitilah Lowongan pekerjaan yang sesuai dengan  kualifikasi, kompetensi  dan  pengalaman anda --- apa kekurangan anda ? Persiapkan hal itu dengan seksama dan kemungkinan dapat ditolerir lebih kurang dengan negosiasi.  Kalau pun anda tidak mengambil sikap --- beruntung anda sudah tahu di Pasar Tenaga Kerja --- anda kemungkinan besar berada pada sebutan jabatan tertentu.

 

Kalau anda puas dengan status di mana anda berada --- sudah, bekerjalah dengan tekun.   Kalau pertimbangan umur, status berkeluarga dan tingkat kesejahteraan, dan prospek  yang akan dicapai --- anda harus  melamar lowongan itu. Laksanakanlah.

 

Kalau anda gagal, berarti persaingan cukup ketat --- anda harus menyadari itu.    Anda masih berambisi mendapatkan lowongan yang prospektif lakukanlah persiapan baru.   Perkembangkan Kompetensi Pribadi anda untuk menghadapi persaingan atas lowongan yang tersedia.

 

Lowongan pekerjaan yang sesuai dengan kualifikasi  di Media atau pun Internet --- adalah indikasi di mana anda berada di Pasaran.  Cuma apakah anda mempunyai daya kompetisi,  atau masih pantaskah anda untuk berpindah kerja di lingkungan baru ?

 

Yang perlu diingat --- jangan buang sepatu lama, sebelum mendapat sepatu baru.   Kecuali anda menghadapi program pensiun dini, termasuk kategori redundancy, keadaan “river of no return” --- sementara anda mempunyai dukungan ekonomi kuat dan network yang luas.

 

Adakah hasrat anda untuk berpindah profesi ?  Persiapkan dan pelajarilah dengan seksama, terutama kompetensi dan kualifikasi serta hal-hal yan bisa diperkembangkan.  Mengapa tidak ?

 

Memang dunia kita hanya mengenal paksaan untuk Survive, Berkembang --- dan Menyesuaikan diri dengan Lingkungan yang terus berubah.  Maka Peta Karier harus senantiasa di-update.

 

Jangan bersikap tidak acuh, dan tidak mengenal cuaca yang bisa menerpa Kemampuan Ekonomi  pribadi dan keluarga anda

 

[MWA] (ManagemeNet -06)

 *)Ilustrasi ex Internet

Mohon tunggu...

Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun