Ini Indonesia bung, banyak pemalsuan data ! Macam-macam data dipalsukan, agar memperbaiki citra untuk mencapai tujuan.
Curriculum Vitae, an outline of someone’s personal, educational, and professional history, usually prepared for job applications. ( The Collins Paperback English Dictionary, Completely New Edition, William Collins Sons & Co. Ltd., 1990)
Agar Orang Indonesia jangan makin sesat, ayo cari di Kamus Bahasa Indonesia --- di huruf K atau pun C, tidak diketemukan (mungkin kamus kampungan yang milik pribadi) --- ayo ke KBBI !
Wow, ini jawaban-nya --- (Pantas !) :
Maaf, kata kurikulum vitae tidak ada dalam kamus!
Cari penggunaan lain kata kurikulum vitae
Referensi: http://kamusbahasaindonesia.org/kurikulum%20vitae#ixzz1p8qQaebt
Tidak mau membuang waktu, (coba cari di kata-kata, Riwayat, - hidup ?)
Repot amat !
curriculum vitae, curricula vitae, A resume of one’s career and qualifications usu. submitted when applying for a position. (The Lexicon Webster DICTIONARY of the English Language, v.!, The English-Language Institute of America. Inc. 1971)
Puas, enak, dan meyakinkan, arti dan definisi kedua kamus di atas. --- kurikulum vite, kurikulum vitae, curriculum vitae, adalah riwayat hidup singkat mengenai data pribadi, pendidikan, pengalaman kerja dan catatan professional (MWA, itu definisi dari 2 kamus plus pengalaman penulis).
CV sangat penting, harus syah dan meyakinkan --- tulis dan cantumkan dengan jelas. Silahkan siapkan dokumen pendukung yang asli dan syah. Karena pasti diperlukan pada saat penelitian dan penyidikan.
Curriculum Vitae diperlukan untuk semua jabatan dan posisi --- mungkin untuk melamar pekerjaan Tukang Kebun (mungkin cukup personal data dan Bukti Kewarganegaraan , Kependudukan saja).
Untuk jabatan Presiden RI atau anggota DPR RI, DPD RI, Hakim Agung, Bupati, Gubernur, Editor, Akontan, Auditor, Penaksir Pajak, Juru Ukur, Peneliti Bea & Cukai --- pasti memerlukan data dan informasi yang akurat, lebih tinggi dan ber-nilai, qualified.
Currikulum Vitae adalah dokumen penting, dan kegiatan penelitian dan keputusannya pun strategis !
Curriculum vitae adalah sebangun dengan track-record --- tepat sekali kalau dalam Bahasa Indonesia disebut “Riwayat Hidup atau Riwayat Hidup Singkat” .
Di Indonesia dalam suasana Budaya Korupsi maka Curriculum Vitae banyak dipalsukan, memuat data palsu --- data pribadi, kewarganegaraan, umur, tempat kelahiran, bahkan keturunan --- semua bisa dipalsukan.
Data pendidikan pun bisa dipalsukan --- bahkan pengalaman kerja pun bisa dipalsukan.
Tentunya dokumen pendukungpun dapat dipalsukan :
1. Akte Kelahiran palsu
2. Telah Menikah (mengaku bujang , belum kawin)
3. Tidak pernah tammat SLA, melampirkan Ijazah SMA palsu --- urut-urutan pendidikan palsu (calon anggota parlemen banyak dikabarkan melakukan pemalsuan)
4. Tidak pernah menduduki Jabatan dengan Pangkat tertentu dipalsukan untuk mendapatkan Jabatan dan Pangkat yang lebih tinggi.
Macam-macam telah dikabarkan, dan ditemukan kasusnya.
Di Indonesia Orang melamar pekerjaaan, di Departemen, Kementerian, di Pemda, di mana-mana --- semua bisa diajukan Currikulum vitae dan dokumen palsu
Kriminal ikutannya --- Panitia Seleksi Koruptif, suap-sogok dan sejenisnya.
Panitia Seleksi, pejabat yang berwewenang atau Badan/Lembaga Profesional harus bekerja jujur dengan integritas tinggi --- kalau tidak akan mendapat :
-manusia palsu
-kompetensi palsu
-kinerja yang tidak sesuai.
Di Indonesia semua Lembaga , Badan dan Organisasi --- disusupi pemalsuan Curriculum vitae, tidak luput satu pun , seperti pelamar :
1. Akademi Militer, AMN, AKABRI, AKADEMI KEPOLISIAN, AAU, Akademi Maritim, Akademi Pelayaran --- Universitas-universitas, Sekolah Kedinasan, dan lain-lain.
2. Jabatan Profesional, Karier, Politik atau Sosial, semuanya bisa meloloskan calon-calon palsu
Ini salah satu sisi Budaya Korupsi di Indonesia --- Indonesia dirugikan dengan Manusia Palsu, Pembohong, Kompetensi rendah tidak sesuai --- dengan Kinerja Amburadul, morat-marit, Prestasi Ketinggalan ……………………. Dan Gagal dalam kompetisi dan Persaingan.
Basmi dan Berantas Budaya Korupsi --- agar Indonesia Raya jaya !!!
[MWA] (Features -39)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H