Mohon tunggu...
Muhammad Wislan Arif
Muhammad Wislan Arif Mohon Tunggu... profesional -

Hobi membaca, menulis dan traveling. Membanggakan Sejarah Bangsa. Mengembangkan Kesadaran Nasional untuk Kejayaan Republik Indonesia, di mana Anak-Cucu-Cicit-Canggah hidup bersama dalam Negara yang Adil dan Makmur --- Tata Tentram Kerta Raharja, Gemah Ripah Loh Jinawi. Merdeka !

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Feature (21) Ayo Buat Inovasi Resep - Nasi Goreng!

29 Mei 2010   04:02 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:53 1040
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Parenting. Sumber ilustrasi: Freepik

Kita harus tahu.Nasi Goreng adalah trade-mark, Indonesia-ku. Tetapi harus sadar nasi goreng juga ada dalam budaya kuliner di Malaysia, di negara-negara Asia Tenggara yang memakan beras sebagai bahan pokok ---dan banyak negeri lain yang lazim menggunakan berassebagai makanan.Mereka “mempernikmat” beras sebagai makanan dengan adonan minyak nabati atau lemak hewani.

Sensani nasi goreng bukan hanya minyak, lho --- Apa ?Nasi + garam atau kecap plus bawang + cabe digoreng dengan sedikit minyak, hidangkan sebagai nasi goreng. Itu resep Asali --- resep kuna !Amerika buat inovasi penerbangan Angkasa Luar, Korea Utara membuat inovasi di bidang peluru kendali --- masa Indonesiaharus tiap hari menontoncara berkuliner, dan terheran-heran melihat makanan orang Swedia atau orang Mongol.Ayo berimprovisasi dan ber-inovasi !

Nenek moyang orang Indonesia itu --- kalau dia kaya dia inovatif, kalau dia miskin juta inovatif, apalagi kaum feodal --- ya pantaslah berinovasi.Lihatlah warisan kulinernya.Dari Sabang sampai Merauke.Hebat-hebat dan alamiah plus kebijaksanaan lokal.

Cuma memang Kemerdekaan --- membuat beberapa suku kita melakukan “lebur budaya”,dulu makanan pokok beberapa suku adalah jagung --- setelah merdeka mereka mengikuti selera makan saudaranya --- ikut makanan pokok beras.Yang dulu sebelum merdeka suka makan Sagu, sesudah merdeka --- yah wajar makan nasi walaupun lebih mahal.Membangun Superity Complex.Sudah Merdeka.

Yang biasa makan bolet atau ubi rambat , ayo belajar makan nasi(Kalau pemerintahnya pinter menyediakan beras yang cukup, lho !)

Nenek moyang dulu, memang hidup di negeri yang hujan cukup, species nabati banyak --- dari makan pokok, makan penunjang, makanan darurat, sampai rempah dan racun.Ada !Musim makmur nenek moyang makan makanan pokok, begitu paceklik --- ayo merambat dan meramu daun-daun dan akar-akar untuk dikonsumsi.Bahkan racun dijinakkan.Seperti kuliner orang Jepang menjinakkan “ikan buntal” menjadi kuliner lezat dan mahal.

Apa pintarnya nenek moyang orang Indonesia ?

vAda makanan pokok atau makanan darurat, termasuk makanan tambahan, snack atau jaburan.

vAda bumbu pengawet

vAda bumbu penyedap (termasuk kesan pedas)

vAda bumbu aromatik

vAda bumbu penghias warna dan bentuk (eye-catching)

vIni dia --- bumbu sebagai pemelihara kesehatan dan pengobatan (ana-ana bae ente, ha ?)

Sudah jangan cerita lebih panjang soal makanan, rempah dan bumbu (nanti nglantur ke jamu) --- makin jauh nanti cerita Kolonialismemengejar Pala dan Lada, lantas memperdaya kaum feodalis dan elite yang rada bodoh bisa diakali. Lanjutkan.

Nasi Goreng --- di negeri bekas Penjajah Indonesia, yakni Nederland.Mengangap Nasi Goreng hidangan khas Nederlandsch Indie.

Mereka suka resep nasi goreng plus krupuk udang --- tentu dengan penyedap yang tidak terlalu pedas. Orang-orangIndonesia pun begitu lidahnya --- juga berbeda-beda latarbelakang ekonomi dan budayanya.

ØNasi dingin (jangan yang sudah basi) sisa tadi malam, digoreng dengan minyak jelantah, kalau ada bawang okay, ada cabe atau sisa sambel juga, boleh ----- wadhoeh enake !Pergi ke sekolah, biar hujan atau panas --- hati senang, perut kenyang. Untuk buntelan bekal si bapak ke sawah atau ladang, boleh juga.Kuat dia, ada unsur karbo hidrat dan lemak sih.

(Budaya baru, jangan lho ---minyak jelantah tergolong Karsinogen, pemicu kanker) Itu resep jaman baru merdeka --- kira-kira resep sebelum merdeka, dibawa ke jaman merdeka sampai tahun 1966)Kalau setelah tahun 1966 masih pakai resep itu --- itu tandanya tergolong masyarakat jenis “di bawah garis kemiskinan” --- bertahan untuk hidup saja.)

ØNasi segar plus resep dasar,bawang + cabe/Sambal + garam secukupnya (ingat tekanan darah) + kecap (sebagai penyedap; jangan gunakan penyedap kimiawi, bikin bodoh). Goreng dengan minyak sayur secukupnya.Resep dasar ini bisa dikasi perencah ikan teri atau suir-suiran daging ikan asin jambal roti atau gabus.Tetapi ingat perimbangan keperluan garam dan kecap, ya.

ØNasi segar digoreng dengan minyak sayur plus perasan jeruk nipis + kecap --- seger.Vitamin C memelihara kekebalan atau memulihkan-nya , resep ini baik sekali untuk memulihkan selera setelah habis sakit, kena batuk pilek

ØNasi segar digoreng dengan minyak samin atau lemak kambing ( tidak dianjurkan, tetapi boleh juga dicoba) + plus resep dasar.

ØNasi goreng ditambah potongan daging kambing, penyedapnya kecap dan mrica + bawang putih (ini rempah anti kolesterol) + bawang bombay, boleh kalau suka. ( hati-hatiResep ini Nasi Goreng Aphrodisiaca).Kalau suami atau istri dengan libido di atas rata-rata, makan sekedarnya saja, baik jumlah maupun frekuensinya.Kalau yang letoy atau malas “vevire koloso” --- perlulah.

O- mau di tambah pete boleh --- jangan sering-sering, konon pete mempengaruhi fungsi ginjal.

ØBoleh juga umpamanya dengan bahanSea food, atau daging apa saja.

ØNasi segar plus resep dasar (dengan variasi diatas) plus sayuran (bisa taoge, + ikan teri; konon di restoran namanya nasi Goreng Singapore); bisa kubis, bisa sayur apa saja yang ada ---kalau rasanya cocok, ini resep sehat)

ØWah, resep dasar plus daun Pace muda (Mengkudu, Morinda citrifolia, Linn).Anda tahu dong, manfaat tanaman mengkudu. Mengkudu atau pace sangat bermanfaat, buahnya, kulitnya mau pun daun mudanya.Dulu daun mengkudu muda di lalap, atau di sayur, atau dibuat perencah nasi goreng untuk, ibu-ibu yang baru bersalin ---- khasiatnya apa ?Enggak tahu, pokoknya sayur sehat.

ØO, nasi goreng mau dicita-rasa aroma rempah boleh. Plus bubuk pala (Myristica fragrans, Houtt) atau bunga pala (foelie, yakni pembalut yang membungkus biji pala).Kalau bunga pala (bakal putik, yang dikeringkan --- untuk campuran teh).Khasiatnya apa ? Lezat, harum dan cari lanjutan di buku tentang Herbal) . Pokoknya rempah Indonesia, selain berorama juga berkhasiat pengobatan herbalis.

ØJadi Nasi Goreng bisa pula dihiasi dengan nuansa warna, dengan acar warna warni, irisan cabe merah atau hijau atau lalapan apa saja --- namanya juga Inovatif --- yang penting, suami, penikmat senang dan berbahagia --- plus jangan lupa pelajari rempah atau rimpang yang bersifat Aphrodisiaca.Suami bisa tok cer.

ØTerakhir ini, resep dari Malaysia --- namanya Nasi Goreng Sayang Menantu.Penulis saja,yang sudah tidak mempunyai Mertua --- nama nasi goreng itu --- memberikan asosiasi “eratnya silaturrahmi antara Mertua dan Menantu”.Sungguh merangsang.

ØApa resepnya, nasi goreng “Sayang Menantu” ?Resep dasar plus suka-suka, dibentuk dengan cetakan (mangkok, atau lainnya), nuansa warna kecap, di atasnya ceplokan telor setengah matang atau mateng. ‘Kan tahu kegemaran menantu.

ØItu bisa ditiru--- Nasi goreng Sayang Anak, sewaktu anak senang dengan si Sponge Bob atau si Barney --- atau si Upin atau si Ipin --- beri kejutan .Nih, mama hidangkan Nasi Goreng si Unyil…………..Selamat ber-inovasi !

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun