Suatu hari saat mengikuti kajian rutin Ahad pagi di Masjid dekat rumah, saya memberanikan diri untuk bertanya kepada Ustadz yang mengisi kajian di hari itu.
"Pak Ustadz, amalan apa yang setara dengan menunaikan ibadah haji dan umroh? Dan bagaimana doa agar kita dimudahkan untuk melakukan ibadah haji dan umroh? Terimakasih."
Pak Ustadz menjelaskan secara sederhana atas pertanyaan yang saya ajukan :
Ibadah haji merupakan rukun Islam yang kelima dan wajib hukumnya dilaksanakan jika sudah mampu dan memenuhi kriteria syarat-syarat ibadah haji. Hal ini sesuai dengan yang ada di dalam Al Quran Surat Al Imron ayat 97 : "Mengerjakan haji adalah kewajiban manusia terhadap Allah, yaitu (bagi) orang yang mampu mengadakan perjalanan ke Baitullah."
Ada tiga amalan yang pahalanya setara dengan ibadah haji dan umroh. Pertama, shalat jamaah lima waktu di masjid dan sholat dhuha. Kedua, berdzikir setelah shalat subuh berjamaah di masjid sampai terbit matahari, lalu dilanjutkan dengan melakukan shalat sunah dua rakaat. Ketiga, pergi ke masjid untuk menuntut ilmu atau mencari kebaikan. Sebagaimana penjelasan dari riwayat Abu Umamah, Rasulullah SAW berkata : "Siapa yang berangkat ke masjid hanya untuk belajar kebaikan atau mengajarkannya, diberikan pahala seperti ibadah haji yang sempurna hajinya." (HR At-Thabrani).
Adapun doa agar dimudahkan menunaikan ibadah haji dan umroh adalah sebagai berikut :
Selanjutnya yang paling penting adalah mempersiapkan dana haji yaitu dilakukan dengan membuka tabungan haji dan menyisihkan sebagian uang untuk menabung. Mumpung masih di usia muda, ada baiknya kita sebagai generasi muda untuk mempersiapkan perencanaan berangkat ibadah haji sejak dini. Mengingat daftar antrian keberangkatan haji di Indonesia yang kini memperlukan waktu sangat lama berkisar 15-20 tahun, maka tidak memungkinkan jika kita mulai mendaftarkan haji pada usia lanjut.
Dengan tabungan haji ini, masyarakat dapat menyicil uang sesuai dengan kemampuan dan terasa lebih ringan dibandingkan jika harus membayar biaya haji secara tunai yang nilainya mencapai puluhan juta rupiah. Para nasabah dapat menabung seperti biasa di Bank Syariah yang bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) sebagai penerima setoran haji. Jika dana nasabah telah terkumpul 25 juta, pihak bank akan melakukan proses pendaftaran haji di Kemenag.
Contohnya saja produk perbankan Rekening Tabungan Jamaah Haji (RTJH) dari Bank Danamon, memberikan kemudahan bagi nasabah melakukan pendaftaran ibadah haji melalui pembayaran setoran awal Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) yang terkoneksi langsung dengan Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT) Kemenag. Manfaatnya, nasabah mendapatkan kepastian nomor porsi haji karena terkoneksi langsung dengan SISKOHAT Kemenag. Yang bisa dilakukan dengan mudah dalam melakukan pendaftaran haji di seluruh cabang Bank Danamon terdekat. Serta gratis biaya tarik tunai ATM melalui jaringan Mastercard electronic di Arab Saudi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H