Mohon tunggu...
Moch Imamul Muttaqiin
Moch Imamul Muttaqiin Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Gemar membaca apalagi hal-hal menarik yang aku ingin ketahui dan memahaminya secara mendalam serta sangat suka menulis dan mempostingnya karena menurutku sekelebatan ide dan inspirasi merupakan hal yang paling berharga yang dapat ku miliki.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Karena Tertawa Itu Banyak Faedahnya

28 Oktober 2014   12:44 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:28 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Melakukan rutinitas tanpa henti memang akhirnya kepenatan juga akan menghampiri yang bisa sangat mengganggu Mood seseorang. Ya, siapa yang juga yang betah dengan keseriusan, serta kekakuan dalam menjalaninya terus maka akan sulit menemukan sesuatu yang bisa di buat humor atau tertawa.
Tertawa memang dapat menurunkan kepenatan yang cepat, tertawa juga bisa menyehatkan tubuh agar kembali prima.

Setidaknya jika sudah bisa menemukan seorang yang dapat membuat tertawa atau menciptakan kehumoran yang membantu merilekskan pikiran dalam kejenuhan, maka bukan tidak mungkin lagi seluruh aktivitas yang di lakukan akan sangat menyenangkan lebih dari penilaian apapun.
Tertawa ataupun humorisasi memang telah banyak terbukti, bahwa dengan melakukannya akan dapat menyehatkan jantung serta juga bisa menurunkan Mood yang lagi menurun.

Humor tertawa tak hanya menyehatkan jantung saja, banyak yang di peroleh jika sehabis melakukannya. Contohnya, bahwa tertawa telah dapat membantu mengembalikan serta mengingat banyak memori jangka pendek maupun jangka panjang dan mempertajam memori daya ingat.
Loma Linda University, AS telah melakukan studi bahwa tertawa telah banyak membantu mempertajam daya ingat jangka pendek dan jangka panjang.

Gelak tertawa amat teramat baik, jangan serius-serius amat dalam melakoni aktivitas berlebihan. Coba buat hal yang bisa tertawa pada diri sendiri, maka hal itu telah dapat membantu menyehatkan jantung.
Studi pada tahun 2009 telah membuktikan bahwa seseorang yang mengidap penyakit cenderung kurang tertawa di banding seumuran sebayanya yang justru perbedaannya terbanding terbalik. Hanya tertawa sampai terbahak-bahak yang baik, bukan tertawa yang jaim.

Tak di pungkiri memang hanya dengan tertawa juga mampu membakar kalori, bukan Jogging saja yang dapat membuat kalori terbakar. Tertawa 15-10 menit perhari mampu membakar kalori sebanyak 10-40 kalori, sangat bermanfaat bukan. Maka dari itu tertawa sangatlah menyehatkan

Saat tubuh merasa sakit maka tertawa juga dapat meredakan rasa sakit tersebut. Studi di Inggris telah melakukan peneletian, bahwa dengan hanya tertawa saja maka seseorang akan mampu meningkatkan toleransi terhadap rasa sakit pada tubuh. Tertawa karena sepenuh hati akan mampu meningkatkan otot-otot pada jantung dan paru-paru untuk bekerja keras yang nantinya akan menghasilkan hormon endorfin untuk meredakan rasa sakit tersebut. Ketika tingkat hormon endorfin naik seseorang akan merasa kebal terhadap rasa sakit tersebut.

Kepingin meningkatkan sensasi bahagia, tak salah memang jika tertawa adalah jawabannya. Yang paling berperan di sini adalah hormon endorfin, seperti penjelasan banyak ahli bahwa hormon endorfin dapat membuat seseorang bahagi lebih dari sebelumnya, jika rahang kita menganga lebar karena tertawa maka dengan segera otak akan merespon untuk melepaskan hormon endorfen yang berlebihan. Makanya itu jika hormon endorfen telah lepas dari dalam tubuh, maka dengan sendirinya kita akan lebih senang atau bahagia dari sebelumnya.

Untuk itu tertawa yang wajar-wajar saja, maka manfaat di dapat akan maksimal.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun