Mohon tunggu...
Siti Mutoharoh
Siti Mutoharoh Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG

Hidup dalam kebaikan

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Evaluasi Pengembangan Kurikulum

4 Desember 2024   16:26 Diperbarui: 4 Desember 2024   16:34 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Dibuat oleh : Siti Mutoharoh

Jurusan : Manajemen Pendidikan Islam

Mata kuliah : Sekolah Islam Terpadu

Dosen pengampu : Prof. Dr. H. Ahmad Rusdiana, Drs. MM.

Evaluasi pengembangan kurikulum adalah proses yang penting dalam memastikan bahwa kurikulum yang diterapkan mencapai tujuan pendidikan yang diinginkan. Menurut Saylor, Alexander, and Lewis (1981), evaluasi pengembangan kurikulum merupakan tahap yang tidak terpisahkan dari proses perencanaan dan implementasi kurikulum itu sendiri. Mereka mengemukakan bahwa evaluasi berfungsi untuk menilai sejauh mana kurikulum memenuhi tujuan yang telah ditetapkan, serta untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam kurikulum tersebut.

  • Konsep Evaluasi Pengembangan Kurikulum Menurut Saylor, Alexander, dan Lewis (1981), evaluasi kurikulum melibatkan beberapa langkah utama dalam proses pengembangan, yang terdiri dari:
  • Penentuan Tujuan Kurikulum Sebelum melakukan evaluasi, sangat penting untuk menetapkan tujuan yang jelas dan spesifik. Tujuan ini harus mencakup aspek pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang ingin dicapai oleh siswa.
  • Pengumpulan Data Evaluasi membutuhkan data yang dapat diperoleh melalui berbagai metode, seperti tes, observasi, wawancara, dan survei. Data ini akan digunakan untuk menilai efektivitas kurikulum dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
  • Analisis dan Interpretasi Data yang dikumpulkan dianalisis untuk mengidentifikasi keberhasilan dan masalah yang ada dalam implementasi kurikulum. Hasil analisis ini akan memberikan gambaran tentang apakah kurikulum tersebut perlu diperbaiki atau disesuaikan.
  • Tindak Lanjut dan Revisi Kurikulum Berdasarkan hasil evaluasi, tindakan yang diperlukan dapat mencakup revisi kurikulum, perubahan metode pengajaran, atau peningkatan materi pembelajaran untuk mencapai tujuan yang lebih baik.
  • Langkah-langkah Evaluasi Pengembangan Kurikulum Saylor mengusulkan bahwa evaluasi dalam pengembangan kurikulum dilakukan dalam beberapa tahapan:
  • Evaluasi Tujuan Mengevaluasi sejauh mana tujuan kurikulum relevan dengan kebutuhan siswa dan perkembangan masyarakat. Apakah tujuan tersebut realistis dan dapat diukur dengan cara yang objektif?
  • Evaluasi Isi (Konten) kesesuaian materi yang diajarkan dengan tujuan yang telah ditetapkan. Materi yang dipilih harus relevan dan dapat mendukung pencapaian tujuan kurikulum.
  • Evaluasi Pengajaran dan Pembelajaran Mengevaluasi proses pengajaran dan pembelajaran yang digunakan untuk mengimplementasikan kurikulum. Apakah metode yang digunakan efektif dalam mencapai tujuan? Apakah guru memfasilitasi pembelajaran dengan baik?
  • Evaluasi Sumber Belajar dan Media  Mengevaluasi apakah sumber belajar dan media yang digunakan mendukung proses pembelajaran dengan cara yang efektif dan menarik bagi siswa.
  • Evaluasi Hasil Pembelajaran Mengevaluasi hasil yang dicapai oleh siswa setelah mengikuti kurikulum. Ini melibatkan penilaian terhadap aspek kognitif (pengetahuan), afektif (sikap), dan psikomotorik (keterampilan) siswa.
  • Tujuan Evaluasi Kurikulum Evaluasi kurikulum, menurut Saylor, bertujuan untuk:
  • Menilai Kesesuaian Kurikulum Evaluasi membantu mengetahui apakah kurikulum yang diterapkan masih relevan dengan kebutuhan siswa dan tuntutan zaman.
  • Memperbaiki Kurikulum Dengan mengevaluasi kekuatan dan kelemahan dalam kurikulum, pengembang dapat melakukan perubahan dan perbaikan untuk mencapai tujuan pendidikan yang lebih baik.
  • Menjamin Kualitas Pendidikan Evaluasi yang terus-menerus memastikan bahwa kurikulum yang diterapkan dapat meningkatkan kualitas pendidikan dan memenuhi standar yang diharapkan oleh masyarakat dan negara.
  • Kriteria dalam Evaluasi Pengembangan Kurikulum Saylor juga memberikan kriteria-kriteria penting yang harus diperhatikan dalam evaluasi kurikulum, antara lain:
  • Relevansi Kurikulum harus relevan dengan kebutuhan siswa, perkembangan ilmu pengetahuan, dan tuntutan masyarakat.
  • Efektivitas Kurikulum harus efektif dalam menciptakan pengalaman belajar yang bermakna dan memungkinkan siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran.
  • Efisiensi Kurikulum harus dapat diterapkan dengan efisien, menggunakan sumber daya yang tersedia secara optimal, baik dari segi waktu, biaya, maupun fasilitas.
  • Keseimbangan Kurikulum harus mencakup keseimbangan antara berbagai aspek pendidikan: pengetahuan, keterampilan, dan pengembangan karakter.
  • Keterlibatan Siswa Kurikulum harus dirancang sedemikian rupa sehingga dapat melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembelajaran, memotivasi mereka untuk belajar secara mandiri dan kreatif.

Siti Mutoharoh lahir di Garut pada 28 Februari 2003. Saya merupakan anak ketiga dari lima bersaudara, putri pasangan Bapak Asep Rasyid Sidik dan Ibu Mimin Aminah (alm). Saya kecil di Garut dan besar di Cianjur di Kampung Mitraloka rt 01 rw 18 Kelurahan Pamoyanan Kecamatan Cianjur Kabupaten Cianjur. Saya menempuh pendidikan dasar kelas 1 di Garut kemudian pindah ke Cianjur pada kelas 2 di SD Negeri Lembursitu (2012-2016), kemudian melanjutkan Pendidikan menengah pertama di MTs Negeri 6 Cianjur (2017-2019), dan Pendidikan menengah atas di SMA Islam Al-ianah Cianjur (2019-2022). Setelah menyelesaikan Pendidikan menengah saya melanjutkan Pendidikan saya di perguruan tinggi jenjang S1 yaitu di Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung sedang dilaksanakan dan mengambil program studi Manjemen Pendidikan Islam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun