Mohon tunggu...
Mutia Sari
Mutia Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

memberikan edukasi seputar bisnis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Strategi Pengembangan Koperasi Nelayan Bahari Mensanak Bertuah melalui Penta Helix di Desa Mensanak kecamatan Katang Bidare kabupaten Lingga Kepri

22 Februari 2024   23:05 Diperbarui: 18 Agustus 2024   05:12 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proses pembuatan alat tangkap bubu ikan/Dokpri

Mutia Sari , Warga desa Mensanak Mahasiswa Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta Semester 5 telah melaksanakan kegiatan MBKM dalam upaya ikut serta untuk membantu koperasi nelayan Bahari Mensanak Bertuah didesa Mensanak .

kegiatan ini merupakan hasil dari kolaborasi antara Institut Teknologi Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta Ciputat dengan koperasi Nelayan Bahari Mensanak Bertuah yang berlokasi di Desa Mensanak, Kecamatan Katang Bidare, Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau. Judul Kegiatan nya yaitu  "Strategi Pengembangan Koperasi Nelayan Bahari Mensanak Bertuah Melalui Peran Penta Helix", Kegiatan  ini mengupas secara komprehensif tentang kondisi koperasi, tantangan yang dihadapi, dan rekomendasi strategis untuk meningkatkan peran koperasi dalam pembangunan ekonomi di wilayah tersebut.

Upaya kerja sama kerja sama dalam proyek MBKM Independen ini , Koperasi Nelayan Bahari Mensanak Bertuah Desa Mensanak didesa mensanak dengan Itb ahmad Dahlan Jakarta Ciputat membuahkan hasil yang signifikan dapat memajukan perkembangan koperasi. Ada tiga kegiatan yang dilakukan dalam proyek MBKM ini antara lain sosialisasi kepada masyarakat mengenai koperasi , Pembuatan iklan Koperasi Jasa dan Membuat proposal bantuan alat tangkap ikan . Kegiatan ini terlaksanakan dengan sempurna dan telah tercapai .

Dengan pendekatan kajian literatur, wawancara mendalam, dan observasi lapangan guna mendapatkan informasi yang akurat dan relevan melalui implementasi konsep Penta Helix, yang melibatkan unsur pemerintah, perguruan tinggi, industri, masyarakat, dan media, koperasi dapat menjadi motor penggerak pembangunan yang berkelanjutan.

Harapannya, hal ini dapat memberikan gambaran yang jelas dan kontribusi yang signifikan bagi pihak terkait, terutama bagi Koperasi Nelayan Bahari Mensanak Bertuah,. Saya juga berharap laporan ini dapat menjadi referensi inspiratif untuk selanjutnya yang berfokus pada pengembangan koperasi dalam konteks Merdeka Belajar - Kampus Merdeka(MBKM).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun