Mohon tunggu...
Mutiara Margaretha Yaletha
Mutiara Margaretha Yaletha Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - makhluk hidup yang menempati sepetak tanah

be myself and here i am •.• kawasan bebas polusi

Selanjutnya

Tutup

Ramadan

Meningkatkan Kualitas Ibadah dan Kebaikan

12 Maret 2024   19:18 Diperbarui: 12 Maret 2024   19:34 264
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koleksi pribadi diolah melalui canva

Menetapkan target untuk Ramadan 2024 adalah langkah penting dalam memastikan bahwa bulan suci ini tidak hanya berlalu begitu saja, tetapi juga memberikan manfaat spiritual yang nyata. Dengan komitmen dan usaha yang sungguh-sungguh, setiap Muslim diharapkan dapat mencapai target mereka dan merasakan keberkahan yang Allah janjikan dalam bulan Ramadan.

Ramadan, bulan penuh berkah yang dinantikan umat Islam di seluruh dunia, telah tiba lagi. Bagi banyak orang, Ramadan bukan hanya tentang menahan lapar dan haus dari fajar hingga maghrib, tetapi juga tentang mencapai tujuan spiritual dan moral yang lebih tinggi. Di tengah kesibukan kehidupan modern, bulan ramadan memberikan kesempatan tak ternilai untuk introspeksi, perbaikan diri, dan mendekatkan diri kepada Allah Swt.

Saya mengawali ramadan 2024 di asrama bersama dengan teman-teman yang lain. Saya menargetkan banyak hal, tapi yang paling saya prioritaskan adalah meningkatkan kualitas ibadah dan menjaga lidah dari perkataan tidak baik.

Menjalani ibadah puasa di asrama tentu sangat berbeda dengan berpuasa di rumah. Ketika di rumah, saya harus membantu mamah menyiapkan makanan untuk buka puasa, sedangkan di asrama tidak. Saat berada di asrama, saya hanya dituntut untuk fokus belajar dan belajar, tanpa perlu memikirkan urusan lain. 

Dengan fakta ini, saya optimis bisa meningkatkan kualitas ibadah selama ramadan dengan baik, semua itu tinggal bergantung pada diri saya sendiri. wong sudah dikasih enak, mana boleh disia-siakan gitu aja..

Selama berada di asrama pula saya sering berinteraksi dengan teman-teman putri. Jika di hari-hari biasa saya bebas mengekspresikan banyak hal, bahkan terkadang dengan cara yang tidak baik. Di bulan ramadan yang penuh keberkahan ini, saya berkomitmen untuk lebih menjaga setiap perkataan yang keluar dari mulut saya. Biasanya, kalimat buruk terucap ketika saya sedang bermain game, menonton film, dan menonton drama favorit. Jadi selama ramadan saya berusaha mengganti tontonan biasa dengan ceramah-ceramah ringan.

Namun demikian, mencapai target tidak selalu mudah. Dalam perjalanan menuju tujuan Ramadan kita, akan ada rintangan dan godaan yang menghalangi jalur kita. Tetapi, setiap langkah kecil yang kita ambil menuju kebaikan, meski sekecil apapun, tetaplah bernilai di mata Allah Swt. Penting bagi kita untuk tetap gigih dan tekun dalam mengejar target kita, sambil selalu memohon pertolongan dan bimbingan dari-Nya.

Itu dia target ramadanku, bagaimana denganmu?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun