Mohon tunggu...
Mutiara Margaretha Yaletha
Mutiara Margaretha Yaletha Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - makhluk hidup yang menempati sepetak tanah

be myself and here i am •.• kawasan bebas polusi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bangkit Bersama, Merajut Sejarah: Hari Sumpah Pemuda 2023

28 Oktober 2023   13:50 Diperbarui: 28 Oktober 2023   15:23 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok pribadi diolah melalui canva

Hari Sumpah Pemuda adalah hari untuk bersatu dalam semangat persatuan dan kebangsaan. Kita harus merayakannya dengan bangga dan mempromosikan nilai-nilai persatuan, keadilan, dan kebersamaan yang menjadi landasan kuat Indonesia.

Hari Sumpah Pemuda juga merupakan kesempatan untuk merefleksikan peran pemuda dalam pembangunan bangsa. Pemuda adalah kekuatan masa depan Indonesia, dan mereka memiliki peran penting dalam mengisi dan membentuk masa depan negara ini.

Dalam perayaan Hari Sumpah Pemuda, kita diingatkan untuk terus merawat semangat persatuan dan nasionalisme yang diwariskan oleh para pemuda pada tahun 1928. Semangat ini menjadi fondasi bagi bangsa Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan di masa kini.

Peristiwa Sumpah Pemuda terjadi pada Kongres Pemuda II, yang diselenggarakan di Jakarta pada tanggal 27-28 Oktober 1928. Di kongres ini, para pemuda dari seluruh nusantara berbicara tentang pentingnya persatuan dan perasaan nasionalisme yang kuat untuk mencapai kemerdekaan dari penjajahan Belanda. Pada kongres hari kedua, yakni tanggal 28 Oktober 1928, para peserta kongres bersumpah dengan mengangkat tangan kanan seraya bersumpah dengan lantang..

Sumpah Pemuda

Kami putra dan putri Indonesia mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.

Kami putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.

Kami putra dan putri Indonesia menjunjung bahasa persatuan, bahasa Indonesia

Sumpah Pemuda menjadi landasan bagi perjuangan dalam melawan penjajah demi terwujudnya kemerdekaan Indonesia. Semangat persatuan dan nasionalisme yang ditunjukkan dalam Sumpah Pemuda terus membara dan akhirnya mengantarkan Indonesia meraih kemerdekaannya dari penjajahan Belanda pada tahun 1945.

Semangat Sumpah Pemuda harus tetap hidup dalam hati setiap warga negara Indonesia. Kita harus terus menghormati dan merayakan warisan perjuangan para pemuda yang telah menjadikan persatuan dan kebangsaan sebagai prinsip utama. Dengan semangat ini, kita dapat bersama-sama membangun Indonesia yang lebih baik di masa depan.

Satukan tekad, jadikan semangat Sumpah Pemuda terus menyala dalam jiwa kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun