Dari sekian banyak metode yang dicetuskan untuk mendisiplinkan umat manusia, ada sebuah metode utama yang diterapkan para guru untuk mengajarkan kebiasaan-kebiasaan baik di sekolah agar setiap murid dapat menjadi seorang pemimpin hebat, minimal menjadi pemimpin yang bertanggung jawab atas dirinya sendiri.
Pada tahun 1976 ada seorang professor hebat asal Amerika Serikat yang bernama Dr. Covey. Ia melakukan tinjauan intens terhadap “literatur kesuksesan”, Ia membaca ratusan buku, artikel, jurnal, dan biografi individu-individu hebat dalam sejarah. Dari tinjauan literatur yang ia lakukan, ia menyaringnya menjadi 7 Kebiasaan Manusia yang Sangat Efektif Kemudian mulai mengajarkan temuan hebatnya itu pada mahasiswa, lalu pada pemimpin perusahaan, pemerintah, dan terakhir pada dunia pendidikan.
Dr. Covey dalam temuan utamanya menjelaskan bahwa metode 7 Kebiasaan berpijak pada prinsip yang abadi dan universal. Hal ini menegaskan bahwa 7 Kebiasaan dapat diterapkan di sepanjang waktu pada tiap individu tanpa terkecuali, apa pun kewarganegaraannya, berapa pun usianya, entah dari mana sukunya, dan tak peduli bagaimana latar belakang kehidupannya.
Hal apa saja yang harus dilakukan seseorang agar dapat memimpin dirinya menuju perubahan yang lebih baik lagi? Ini dia 7 Kebiasaan yang seharusnya dipelajari setiap individu.
1. Jadilah Proaktif/lebih aktif. Dengan menjadi orang yang menggunakan inisiatif, menerima segala resiko atas tindakan mereka, mengendalikan kontrol emosi mereka, dan fokus pada hal-hal yang bisa mereka kendalikan. Meraka membuat segala sesuatu menjadi kenyataan.
2. Mulai dengan Tujuan Akhir. Berusahalah menggapai tujuan penuh makna diiringi strategi yang jelas. Orang seperti ini mempunyai tujuan pribadi yang jelas.
3. Dahulukan Yang Utama. Golongan yang berfokus pada prioritas penting, mereka mengatakan TIDAK pada sesuatu yang tidak penting. Mereka meluangkan waktu untuk membuat rencana, persiapan, dan pencegahan.
4. Memikirkan Win-win Solution/ berpikir menang-menang. Orang yang seperti ini adalah tipe orang yang dapat dipercaya. Mereka menyeimbangkan keberanian dengan ketenggangan, dan mencari cara untuk menguntungkan semua pihak.
5. Berusaha Memahami Lebih Dahulu, Baru Dipahami. Orang mendiagnosis sebelum mereka menawarkan solusi. Mereka berempati, tidak menghakimi, dan merasa bebas mengekspresikan pendapat pribadi.
6. Wujudkan Sinergi. Orang yang berusaha untuk mendengarkan pendapat orang lain dan menghargai perbedaan yang ada pada setiap individu. Mereka rendah hati. Ada kerjasama tim dan kreativitas yang baik. Orang merasa bebas untuk berpikir di luar zona nyaman.
7. Asahlah Tubuh, Hati, Pikiran, dan Jiwa. Berusahalah memperoleh kemajuan, mengikuti perkembangan yang terjadi, energik, dan menikmati perasaan berkeluarga. Orang seperti ini memiliki semangat yang tinggi.