Mohon tunggu...
MUTIARA INDAH PRATAMA
MUTIARA INDAH PRATAMA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya suka membaca buku dan menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hadis Kewajiban Menuntut Ilmu

1 Desember 2023   09:24 Diperbarui: 1 Desember 2023   09:57 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Menurut bahasa Hadits berarti peribahasa atau ungkapan. Menurut istilah, Hadits berarti segala sesuatu, perkataan, perbuatan, ketetapan atau taqir, akhlak atau adab, dan sirah atau perjalanan hidup Nabi Muhammad SAW. dan para ulama. 

Dalam sejarah tertulis atau sunnah atau hadis berarti suatu pandangan hidup yang membiasakan berita tertulis, diingat, disebarkan, dan diikuti oleh para sahabat, tabin, ulama. Hadits pula ada yang baik dan ada yang buruk. Dalam Islam, Hadis menempati status sumber hukum kedua setelah Al-Quran. Kualitas Hadis dapat dibedakan menjadi tiga tingkatan, yaitu Hadits shahih, Hadits Hassan, dan Hadits Daif.

Mencari ilmu adalah kewajiban setiap muslim. Mencari ilmu adalah kewajiban setiap muslim dan muslimat. Islam mewajibkan umatnya untuk bersemangat mencari ilmu. Apapun ilmu yang dipelajari, meliputi ilmu tentang dunia dan ilmu tentang akhirat. Berdasarkan prinsip-prinsip ilmu ini, dapat mendatangkan kemaslahatan atau kebaikan bagi manusia. Allah SWT. Beliau sangat mengapresiasi hamba-hamba yang bersemangat mencari ilmu supaya Allah mengangkat derajat orang yang berilmu.

Dalam Islam, setiap pengorbanan yang dilakukan seorang muslim untuk berbuat kebaikan, termasuk mencari ilmu, pasti akan mendapat pahala dan kebaikan yang banyak. Sekecil apapun pengorbanannya, pasti Allah akan membalasnya, bahkan seringkali pahalanya lebih besar dari apa yang telah Dia lakukan. Allah akan memudahkan jalan menuju surga dan para malaikat akan senang dengan usaha kita dalam mencari ilmu.

Sebagaimana sabda Rasulullah Saw. :

Artinya "Siapa yang bersegera pergi ke masjid hanya untuk tujuan belajar kebaikan atau mengajarkannya maka ia mendapatkan pahala seperti orang yang haji secara sempurna." (Shahih: HR. Ath-Thabrani no. 7473 dalam Al-Mu'jam Al-Kabir).

Dari hadis di atas dapat disimpulkan bahwa mencari ilmu atau belajar merupakan suatu kebutuhan bagi setiap manusia. Sebab melalui belajar, seseorang dapat berubah dari tidak tahu menjadi tahu. Selain itu, melalui pembelajaran, akhlak atau tingkah laku seseorang dapat berubah dari buruk menjadi baik (change in behavior). Hal ini sesuai dengan tujuan pembelajaran. Seseorang belajar bahwa perilakunya berubah. Kegiatan mengajar merupakan kondisi yang sengaja diciptakan. Guru menciptakannya untuk mengajar siswa. Guru yang mengajar dan siswa yang belajar.

Faktor penyebab rendahnya kemampuan ekspresi matematis siswa adalah kurangnya media pembelajaran khusus khususnya untuk menunjang pengembangan kemampuan ekspresi matematis siswa. Karena media pembelajaran yang digunakan saat ini merupakan produksi dari penerbit, seringkali kurang berinovasi, kurang menarik, dan tidak memberikan ruang bagi siswa untuk mengkonstruksi ide matematikanya sendiri, sehingga membuat siswa merasa bosan dan mengurangi keaktifan belajar.

Menyikapi permasalahan rendahnya kemampuan ekspresi matematis siswa, guru sebagai salah satu faktor keberhasilan pembelajaran harus bekerja keras untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Termasuk di dalamnya penyediaan media pembelajaran berkualitas yang dapat meningkatkan kemampuan ekspresi matematis siswa. Penggunaan media pembelajaran yang tepat dalam pembelajaran dapat meningkatkan pemahaman, minat dan motivasi siswa.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun