5. Sering dibohongi
Kejujuran adalah kunci dalam sebuah hubungan. Namun, apabila pasangan sering berbohong, beralasan saat ingin bertemu, serta menutupi banyak hal, itu menandakan bahwasanya saat ini kamu sedang berada dalam toxic relationship.
6. Menerima kekerasan fisik
Selain kekerasan verbal, suatu hubungan tergolong sebagai toxic relationship apabila sudah terdapat kekerasan fisik di dalamnya. Hal ini nampak dari tindakan pasangan yang secara emosional tidak segan untuk main tangan apabila terdapat suatu perselisihan dalam hubungan.
7. Selalu merasa gelisah
Tekanan yang diperoleh dari pasangan dalam sebuah hubungan dapat membuat seseorang merasa gelisah setiap saat. Kondisi ini dapat menjadi suatu ciri bahwa terdapat sesuatu yang salah. Apabila hubungan tersebut terus dipertahankan, maka kegelisahan tersebut akan semakin menjadi serta berkelanjutan dan dikhawatirkan dapat berdampak buruk pada kesehatan mental dan fisik.
8. Mengabaikan kebutuhan
Mengabaikan kebutuhan karena mengikuti segala keinginan pasangan juga menandakan seseorang berada dalam lingkungan toxic relationship sebab dalam hal ini memperlihatkan bahwa seseorang dalam hubungan tersebut sudah terus-menerus mengalah dan tidak memperhatikan dirinya sendiri bahkan kebutuhan dan keinginannya.
9. Menjadi seolah-olah berjarak dengan orang terdekat
Pasangan yang cenderung dengan sikap posesifnya menganggap bahwa dunianya hanya dia dan kamu sehingga seluruh kegiatan ataupun aktivitas yang tidak berhubungan dengan kalian dianggap sebagai pengganggu. Tidak jarang pula pasangan melarang untuk berteman dan memutus pertemanan dengan orang yang tidak dia sukai.
10. Berharap pasangan berubah
Banyak orang yang masih bertahan dalam hubungan yang jelas-jelas termasuk dalam toxic relationship. Hal ini karena adanya kepercayaan dalam dirinya bahwa dia dapat mengubah diri sendiri serta mengubah pasangan yang awalnya toxic menjadi lebih baik. Yang mana kenyatannya, cara ini hanya akan menyakiti diri sendiri.