Mohon tunggu...
Mutiara Fathiyah
Mutiara Fathiyah Mohon Tunggu... Ilustrator - Mahasiwa Universitas Muhammadiyah Jakarta

Suka menonton film dan series

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Analisa Permasalahan PT Freeport dalam Strategi Teknik Lobi dan Negosiasi

6 Juli 2023   15:20 Diperbarui: 6 Juli 2023   15:45 655
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

           Teknik lobi dalam negosiasi adalah serangkaian langkah yang ditujukan untuk mempengaruhi orang lain dan mendapatkan dukungan mereka untuk mencapai tujuan tertentu. Ini termasuk menggunakan komunikasi persuasif dan taktik diplomasi untuk memengaruhi pandangan, sikap, dan keputusan orang lain. Teknik negosiasi sangat penting dalam bisnis karena membantu membangun kemitraan yang kuat, mengatasi perbedaan pendapat, dan mencapai kesepakatan yang saling menguntungkan.

            PT. Freeport adalah perusahaan milik asing yang bergerak di industri pertambangan melalui survey dan pertambangan di Papua. Berbagai masalah muncul, antara lain perusakan lingkungan alam di sekitar tambang, masalah perjanjian lisensi, dan pangsa saham Indonesia yang relatif rendah karena wilayah operasi Freeport masih merupakan wilayah Indonesia. Dari sini terlihat bahwa Indonesia sebagai negara tuan rumah seharusnya diuntungkan sebagai pemegang izin operasi perusahaan, namun Freeport yang paling diuntungkan.

            Kehadiran PT. Sebagai penanaman modal asing di Papua, Freeport Indonesia telah menimbulkan berbagai isu negatif dan perselisihan yang tiada henti antara pemerintah, masyarakat dan perusahaan. Sengketa tersebut dipicu oleh klaim terkait dampak lingkungan yang terkait dengan lahan pemukiman dan eksplorasi pertambangan. Kami juga mengacu pada kontrak kerja dan kebijakan pemerintah untuk PT. Pelabuhan bebas yang tidak seimbang.

           Hal ini mendorong pemerintah Indonesia untuk memulai proses negosiasi dengan PT. pelabuhan perdagangan bebas. Karena perbedaan kepentingan para pihak, terdapat beberapa kendala selama negosiasi, dan negosiasi memakan banyak waktu. Dalam proses negosiasi, pemerintah menuntut nasionalisasi (penjualan saham) 51% saham Freeport. Proses negosiasi nasionalisasi juga memakan waktu lama dan menemui banyak kendala. Perundingan yang terjadi setelah PT berlaku. Freeport Indonesia di Papua didirikan pada tahun 1991 dan berlangsung hingga tercapai kesepakatan akhir pada tanggal 12 Juli 2019 pada pertemuan antara pemerintah Indonesia dengan Freeport McMoran Ltd. Rio Tinto kemudian menyiapkan letter of agreement (HoA) (Kaisupy, 2021). Pak Freeport sudah beberapa kali diputus hubungan kerja (KK) dan memiliki izin beroperasi hingga tahun 2021. Namun jika dilihat dari isi kontrak kerja tersebut, nampaknya ada ketimpangan dimana Pak Freeport, seorang investor asing, mendapat keuntungan yang besar. Pemberi lisensinya, yaitu. pemerintah Indonesia sendiri.

            Berdasarkan teori negosiasi yang diuraikan, pendekatan strategis dalam negosiasi antara pemerintah Indonesia dan PT adalah sebagai berikut. Freeport adalah strategi negosiasi terpadu yang memanfaatkan solusi win-win. Hasil akhir dari kesepakatan yang dirundingkan adalah pemerintah Indonesia akan menerima 51% dari omzet investasi seumur hidup PT. Freeport mendapatkan perpanjangan operasi selama 2 x 10 tahun melalui sistem Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK). (bbc, 2018) Dari hasil kesepakatan tersebut dapat disimpulkan bahwa titik terang dalam negosiasi dicapai melalui strategi win-win solution terpadu yang menguntungkan kedua belah pihak. Kemenangan pemerintah Indonesia dalam perundingan tersebut menandai momen bersejarah setelah perundingan PT. Freeport telah beroperasi di Indonesia sejak tahun 1973.

            Proses negosiasi merupakan bagian tak terpisahkan dari dunia bisnis. Saat menghadapi konflik kepentingan, kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif dan mempengaruhi orang lain merupakan keterampilan yang sangat berharga. Salah satu strategi yang dapat digunakan untuk mencapai kesepakatan yang menguntungkan adalah metode lobi dengan cara negosiasi. Ini mengeksplorasi konsep teknik lobi dalam proses negosiasi dan menyoroti beberapa strategi utama yang dapat Anda terapkan untuk mencapai kesuksesan bisnis.

Mutiara Fathiyah, Syafina Nur Inayah, Muhamad Rafighani

Ilmu Komunikasi

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Muhammadiyah Jakarta

Dosen Pengampu :

Lilik Sumarni S.Sos, M.Si

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun