Kalimat yang dapat di petik dalam novel ini adalah Jika cinta membuatmu berjuang sendirian, maka relakan untuk melepaskan. Jika salah satu enggan memperjuangkan, maka relakan untuk ditinggalkan. Sebab cinta adalah milik sepasang. Saling menggenggam, menguatkan. Maka, bila sudah berkali dibuat luka, tak perlu menghamba untuk dihargai.
 Opini Saya tentang cerpen pada novel "Seperti Bianglala, pada sebuah akhir kita memulai"adalah memiliki pesan yang sangat berguna, terutama Wanita yang sedang jatuh cinta, makna novel ini sangat penting. mudah ditemukan dan bahasanya mudah dipahami, sehingga cerpen ini sangat menarik untuk dibaca.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H