Mohon tunggu...
Mutia Elyani
Mutia Elyani Mohon Tunggu... Apoteker - tugas kuliah

tugas kuliah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Dampak Penyalahgunaan Lysergic Acid

31 Mei 2023   13:08 Diperbarui: 31 Mei 2023   13:15 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Lysergic acid merupakan golongan dari obat prekursor, jadi sebelum membahas lisergic acid mari mengenal obat prekursor.

Apa itu prekursor?

prekursor merupakan zat atau bahan pemula atau bahan kimia yangndapat digunakan dalam pembuatan Narkotika dan Psikotropika. Seperti kita ketahui bahwa di indonesia sekarang ini masih cukup marak penyalah gunaan narkotika. Penggunaan prekursor  sebagai bahan pemula ataupun bahan kimia banyak digunakan dalam industri farmasi, industri non farmasi, sektor pertanian maupun dalam pengembangan ilmu dan teknologi.

Prekursor dikelompokkan dalam beberapa kategori serta penggolongan.

Berdasarkan kategori, prekursor dibagi menjadi 3 yaitu :

  • Prekursor bahan baku
  • Prekursor reagensia
  • Pelarut (Solvent)

Berdasarkan penggolongan (menurut PP No 44 tahun 2010 tentang prekursor) :

  • Golongan I meliputi : Acetic anhydride, N-Acetylanthranilic Acid, Ephedrine, Ergometrine, Ergotamine, Isosafrole, Lysergic Acid, 3,4-Methylenedioxyphenyl-2-propanone, Norephedrine, 1-Phenyl-2-Propanone, Piperonal, Pottasium Permanganat, Pseudoephedrine, Safrole.
  • Golongan II meliputi : Acetone, Anthranilic Acid, Ethyl Ether, Hydrochloric Acid, Methyl Ethyl Ketone, Phenylacetic Acid, Piperidine, Sulphuric Acid, Toluene.

Lysergic acid merupakan salah satu zat kimia yang paling ampuh untuk merubah mood (keadaan suasana hati seseorang). Zat ini diproduksi dari asam lysergic yang ditemukan pada jamur ergot yang tumbuh pada gandum hitam dan biji-bijian lainnya. Lysergic acid cukup mudah didapat karena merupakan bahan baku pembuatan lem kayu dan dijual bebas dalam bentuk lem serta memiliki harga yang relative terjangkau.

Lysergic acid tersedia dalam bentuk cairan bening, tidak berwarna, bubuk putih, tablet serta kapsul. cairan ini sering dioleskan pada kertas blotter kotak kecil (1/4 inch atau 0,5cm) dengan desain warna-warni, stiker, gula batu, permen, minuman, biscuit dan soda. Lysergic acid juga tersedia dalam botol penetes kecil, bentuk lembaran atau bentuk agar-agar.

Cara utama mengkonsumsi lysergic acid yaitu oral (melalui mulut), dihirup maupun disuntikkan. Pengguna dapat merasakan efeknya setelah 20-30 menit setelah dikonsumsi dan mencapai puncak setelah 2-4 jam. Efek tersebut akan berkurang secara bertahap setelah 6-8 jam.

Efek psikologis lysergic acid  termasuk halusinasi, peningkatan persepsi warna, perubahan status mental, gangguan fikiran, psikosis semntara, delusi. ‘perjalanan buruk’ dapat terdiri dari pikiran dan perasaan yang parah dan menakutkan, takut kehilangan kendali, putus asa serta paranoid.

Lysergic acid memberikan efek nikmat yang luar biasa, tenang dan mendorong perasaan nyaman. Seringkali dapat menyebabkan perubahan persepsi pada penglihatan, suara, penciuman, perasaan. Efek negative lysergic acid yakni tidak dapat mengendalikan emosi, disorientasi, depresi, kepeningan, panic akut, serta perasaan tak terkalahkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun