Mohon tunggu...
Muthia Salehah
Muthia Salehah Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa

Psikologi islam

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Dampak Penggunaan Gadget terhadap Interaksi Sosial

24 Oktober 2019   17:56 Diperbarui: 16 April 2021   06:56 2982
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penggunaan gadget yang mempengaruhi interaksi sosial. | pexels

  • NAMA                    : MUTHIA SALEHAH
    NIM                        : 190103040214
    MATA KULIAH   : PENGANTAR SOSIOLOGI

Sejak gadget menjadi trend dikalangan masyarakat banyak orang yang menjadi individualisme, bahkan suatu perkumpulan/pertemuan bisa menjadi sunyi tanpa percakan hanya karena gadget. Tanpa kita sadari semenjak adanya gadget yang canggih interaksi via internet perlahan menggantikan interkasi langsung.

Layaknya kecanduan pada umumnya, sangat sulit kita untuk mengendalikan dan mengatasi kecanduan tersebut. Tak jarang kita bisa saja menunda-nunda pekerjaan hanya untuk memainkan gadget. Bagi pecandu gadget tidak bermain gadget dalam sehari itu pasti merasa ada yang kurang, seperti tidak ada kouta dia tidak bisa membuka media sosial, bermain game, dll. Dalam penggunaan gadget pastinya ada dampak positif dan negatifnya, Kita tidak bisa menghindari hal itu.

Dampak positif yang kita dapat adalah kita dapat mencari sesuatu apapun digadget dengan mudah tanpa harus kemana-mana dengan hanya memainkan gadget, kita juga dapat berjualan di internet karena gadget. Semakin teknologi menjadi canggih kemudahan dalam mengakses apapun di gadget juga semakin mudah. Dampak negatif nya adalah kita yang awalnya sangat akrab bisa menjadi orang yang tidak mengenal karena sibuk memainkan gadget masing-masing.

Pengunaan gadget sudah tidah tidak dapat dihindari lagi sekarang karena tanpa adanya gadget orang-orang merasa seperti ada yang kurang, ini salah satu bukti bahwa gadget sudah menjadi prioritas bagi sebagian orang yang ada di dunia ini. Pengguna nya pun juga tidak hanya remaja, orang tua, bahkan anak-anak sudah bisa memainkan gadget. Penggunaan gadget yang berlebihan membuat orang-orang melupakan waktu yang seharusnya digunakan untuk melakukan kegiatan yang lebih bermanfaat. 

Contohnya seperti orang yang bermain game sampai berjam-jam membuat kita lupa waktu bahkan dampaknya tidak hanya itu baru-baru ini karena terlalu bermain game ada yang terkena penyakit yang sangat mengkhawatirkan.

Dampaknya pada hubungan suami istri, seperti lebih mementingkan kepada media sosial dan melupakan kewajiban terhadap suami dan anak, dan mudah menimbulkan kecemburuan dan menimbulkan kesalah pahaman, mengurangi keharmonisan. Dalam rumah tangga, memberikan peluang terhadap perceraian dan peningkatan emosional yang tinggi (KDRT).

Dampak penggunaan gadget pada anak, anak cenderung akan menutup diri. Kita sering melihat anak-anak sekarang yang asyik memainkan gadget, terutama memainkan game sampai lupa waktu. Anak kecil yang sudah mengenal gadget.

Dampak pada hubungan keluarga, kita yang biasa sering berkomunikasi didalam rumah sekarang lebih sering mengurung diri dikamar sambil bermain gadget seakan-akan hidup sendiri. Bahkan dalam sehari kita tidak berkomunikasi itu merupakan hal yang wajar.

Dampak penggunaan gadget bagi meliana annisa:

Dampak positif

  • memberikan peluang yang besar,
    membantu akses cepat untuk mengetahui dunia media sosial dengan mudah,
    dan juga membantu mempermudah dalam menyelesaikan tugas.

Dampak negatif

  • mengurangi keakraban antar teman,
    hilangnya interkasi dalam pertemanan karena asyik bermain gadget pada saat bertemu.

Dampak penggunaan gadget menurut susilawati:

Dampak positif;

  • mempermudah komunikasi jarak jauh seperti video call,
    mempermudah dalam mencari sesuatu contohnya dalam pelajaran.

Dampak negatif;

  • mudahnya dalam menyebarkan hoak,
    banyak orang yang menjadikan media sosial sebagai media untuk kejahatan.  

Menurut saya solusi dalam mengatasi penggunaan gadget ini sebaiknya dalam menggunakan gadget kita harus bisa membatasi, mengatur waktu dalam memainkannya, gunakan  hanya untuk hal positif saja kurangi hal-hal negatif seperti bermain game sepanjang waktu dan melupakan hal yang harusnya dikerjakan, perbanyak interaksi langsung sehingga mempererat hubungan dalam kehidupan bermasyarakat.

Baca Juga: Cara agar Anak Tidak Keranjingan Gadget

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun