[caption id="attachment_88725" align="alignnone" width="512" caption="Eko Patrio di acara The Promotor (seripairmas.com)"][/caption] Apabila disebut nama Gitalis Dwinatarina, barangkali tak banyak orang yang mengenalnya. Akan tetapi, bila dipanggilkan nama panggungnya, Gita KDI, rasanya akan banyak di antara kita yang segera mengaku mengenalnya. Mantan jawara sebuah ajang pencarian bakat menyanyi dangdut di salah sebuah stasiun televisi swasta ini kemarin (2/2/2011) resmi dilantik menjadi anggota DPR dari Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB), menggantikan Cecep Syafrudin yang meninggal dunia. Masuknya Gita KDI ke Senayan menambah panjang daftar para pesohor yang berhasil menjadi anggota DPR. Sebelumnya, sebagai hasil Pemilihan Umum 2009, tercatat setidaknya 16 artis yang terdiri atas penyanyi, pemain film, pemain sinetron, model, maupun pelawak, yang berhasil melenggang menyandang gelar wakil rakyat. Sayangnya, setelah lebih dari setahun berlalu, skeptisisme masyarakat terhadap kemampuan para pesohor tersebut dalam mengemban tugas sebagai anggota lembaga legislatif seolah mendapatkan bukti. Sikap skeptis tersebut muncul karena profesi yang mereka lakoni sebagai artis dianggap tidak pernah menuntut eksplorasi intelektualitas, hal yang justru merupakan prasyarat penting bagi seorang legislator. Dan memang, selama lebih dari setahun ini hampir tidak pernah terdengar suara atau pendapat bernas yang muncul dari para pesohor tersebut. Celakanya, entah karena merasa sadar diri tak mampu berperan dengan baik di gedung DPR atau karena mereka memang tak pernah hirau dengan tugasnya sebagai legislator, banyak di antara para pesohor tersebut yang justru masih atau bahkan lebih aktif menjalankan perannya sebagai artis. Gita KDI, misalnya, bertekad untuk tetap menjalankan profesinya sebagai penyanyi. [caption id="attachment_88726" align="alignnone" width="544" caption="Tantowi Yahya di acara Indonesia Mencari Bakat (kapanlagi.com)"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H