Mohon tunggu...
Aditya Dimas Verdiangga
Aditya Dimas Verdiangga Mohon Tunggu... Penulis - Ahli bedah

Rahmatan Lil'alamin

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jangan Setengah Menyayangiku, Kumohon Dahulukan Menyayangi-Nya

24 Juni 2019   08:40 Diperbarui: 24 Juni 2019   08:49 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Semakin jarakmu jaraku saling menguatkan kusuk kita dalam tugas kita masing masing. 

Masih terismpan rapi kenangan dan cita-cita yang pernah kau ucapakan lantunana doa yang bersautan

Sering aku dengarkan, melodi nyanyian angin senja beserta tawa dengan tetesan airmata rindu bahagia berlumur luka

Tetap jadi diri sendiri dan terus berbenah estafet kehidupan mau tidak mau terus berjalan maju

Jangan bunuh dirimu karena menjadi alasan kebahagianku namun kau lupa tugasmu sebagai hambaNya meski pangkatmu  seorang raja yang berkuasa di dunia_24-06-2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun