Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa sebagai bagian integral dari kurikulum perguruan tinggi. Di minggu pertama kegiatan KKN sering kali didedikasikan untuk pengenalan dan adaptasi terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Hal ini juga berlaku di Desa Maskuning Wetan, tempat para mahasiswa KKN Universitas Jember kelompok 49 menjalankan program kuliah kerja nyata (KKN).
Minggu pertama KKN ini ditujukan untuk memahami lebih dalam tentang dinamika sosial, budaya, dan lingkungan di Desa Maskuning Wetan.Â
Setelah mengikuti upacara pelepasan mahasiswa KKN di hari pertama, kelompok KKN 49 langsung menuju posko di desa Maskuning Wetan. Kemudian di hari-hari berikutnya mereka melaksanakan sejumlah kegiatan yang mengarah pada pemahaman mendalam tentang kehidupan masyarakat setempat dan lingkungan alaminya.
Kegiatan-kegiatan tersebut mencakup:
1. Kunjungan Ke Kantor Dan Perangkat Desa
Para mahasiswa KKN mengawali minggu pertama mereka dengan mengunjungi kantor kepala desa dan berkoordinasi bersama staf desa untuk memulai perencanaan dan pelaksanaan program. Berdasarkan pertemuan sebelumnya mahasiswa KKN memperoleh beberapa opsi program yang dibutuhkan oleh masyarakat khususnya anak-anak yaitu program kesehatan dan pendidikan.Â
Pak Sofiono selaku sekretaris desa Maskuning Wetan mengatakan, "adik-adik mahasiswa bisa mengambil program kesehatan dan pendidikan, jadi nanti setiap program kesehatan disasarkan untuk anak-anak, di sini ada 3 SD yang bisa dijadikan objek pelaksanaan kesehatan, dan di Minggu selanjutnya kalian bisa langsung mengunjungi lembaga pendidikan yang ada di desa ini.
Berdasarkan diskusi tersebut akhirnya mahasiswa KKN merencanakan program awal yaitu panduan hidup bersih dan sehat (PHBS) & menjaga kebersihan gigi untuk siswa di beberapa SD yang ada di Maskuning Wetan.
2. Pengenalan Dan Pertemuan Dengan Penduduk Lokal
Pengenalan dan pertemuan dengan penduduk lokal dilakukan terhadap masyarakat sekitar posko KKN 49, kegiatan silaturahmi ini diadakan dengan tujuan mendapatkan wawasan lebih dalam tentang kehidupan sehari-hari, kebutuhan, serta aspirasi masyarakat. Mahasiswa KKN berkesempatan mendengarkan langsung cerita dan pengalaman penduduk desa, yang juga membantu membangun kedekatan emosional, serta membantu mahasiswa KKN untuk memperoleh gambaran dan kondisi desa, sehingga lebih memudahkan proses adaptasi dengan lingkungan yang baru.