Mohon tunggu...
Media Berbagi
Media Berbagi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

Mahasiswa.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kampung UNIK Penuh Toleransi dengan 4 Agama dalam Satu RT Desa Kerukunan

24 Maret 2024   05:04 Diperbarui: 24 Maret 2024   07:19 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Universitas Ahmad Dahlan, Sabtu (23.03.2024)/Dokpri

Desa Karanggede, Sabtu (23.03.2024)/Dokpri
Desa Karanggede, Sabtu (23.03.2024)/Dokpri

"Perbedaan bukan suatu hal yang harus di hindari apa lagi di benci, namun dengan perbedaan kami erat." Desa Karanggede, Desa Kerukunan, terletak di bantul, Yogyakarta, Sabtu (23.03.2024)

Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) angkatan ke-4 Universitas Ahmad Dahlan. Pada kegiatan, Modul Nusantara kebinekaan-2, Sabtu (23.03.2024). Terlaksana di Desa Karanggede, Desa Sadar Kerukunan yang terletak di Bantul, Yogyakarta. 

Kunjungan Modul Nusantara PMM 4 UAD, di hadiri langsung oleh Dosen Penanggung jawab Modul Nusantara, yakni Bapak Trisna Sukmayadi, M.Pd. Lo kelompok 2, dan para mahasiswa PMM 4 UAD Kelompok 2, yang berjumlah 20 orang, 17 Perempuan dan 3 laki-laki dari berbagai universitas yang tersebar di indonesia, serta dari pulau yang berbeda sabang sampai merauke. 

Kegiatan Modul Nusantara, Kebinekaan-2  terkait "Belajar Toleransi dari Keberagaman Agama". Tempat yang di kunjungi berbeda dengan MN sebelumnya, kali ini mahasiswa PMM 4 UAD, mengunjungi kampung yang sangat unik dengan kerukunan 4 agama, yakni masjid untuk agama islam, Gereja untuk agama kristen, gereja untuk katolik, serta pura untuk yang beragama hindu. Hal tersebut membuat desa Karanggede unik dan menarik untuk dikunjungi, terlebih lagi kampung tersebut tak pernah terjadi konflik antar umat beragama di dalamnya meski perbedaan terlihat nyata saat mengunjungi kampung karanggede.

Kegiatan ini menjadi ajang mahasiswa PMM untuk belajar lebih dalam terkait keberagaman, pentingnya saling menghargai, dan toleransi yang tentunya akan bermanfaat untuk pribadi masing-masing mahasiswa. 

"Kegiatan ini sangat penting untuk pengalaman dan ilmu menyangkut keberagaman agama, toleransi yang nantinya bermanfaat buat mahasiswa saat kembali ke kampung masing-masing." Jelas Bapak RT I Kampung karanggede.

Peserta Modul Nusantara, yakni Para mahasiswa juga di beri kesempatan untuk bertanya terkait keberagaman, perbedaan dan toleransi kampung Karanggede. Mahasiswa, Lo, juga di ajak langsung mengunjungi tempat peribadatan setiap agama di kampung tersebut, yakni peribadatan agama islam, kristen, hindu, dan katolik.

"Desa Kerukunan ini meski ada 4 agama dan 4 tempat peribadan, akan tetapi tidak pernah terjadi konflik dari dulu hingga sekarang." Jelas Pak RT I Desa Karanggede.


Nasyrah salah satu peserta PMM 4 UAD dari Universitas Hasnuddin, mengaku terinspirasi setelah mengikuti Modul Nusantara, Kebinekaan-2 terkait "Belajar Toleransi dari Keberagaman Agama".

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun