Mohon tunggu...
Danang Arief
Danang Arief Mohon Tunggu... Psikolog - baca, nulis, gowes adalah vitamin kehidupan

Menekuni bidang pengembangan organisasi

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

3 Cara agar Tetap Enjoy Ketika Karier Stagnan

25 Februari 2023   07:28 Diperbarui: 25 Februari 2023   12:31 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi ketika karier stuck. Sumber gambar: cookie_studio di freepik.com

Di rumah sakit universitas Michigan, terdapat seorang pegawai yang dijuluki "penyelamat" oleh para pasien disana. Ia bernama Candice.

Menurut Anda, apa jabatannya?

Jika Anda menjawab dokter atau perawat, maka jawaban Anda salah. Candice adalah seorang petugas kebersihan. Lalu, apa yang dilakukannya sehingga ia dijuluki sang penyelamat?

Candice berinisiatif menata ulang lukisan-lukisan di dinding setiap beberapa waktu sekali, dengan harapan perubahan pemandangan dapat memicu kesadaran para pasien yang sedang koma. Itu hanyalah satu dari beberapa inisiatif lain yang ia lakukan.

Ketika ditanya tentang inisiatifnya ini, dia menjawab, "itu bukan bagian dari pekerjaan saya, tetapi bagian dari diri saya".

Sebagaimana yang dikatakan oleh filsuf John Stuart Mill:

"Manusia yang bahagia, adalah manusia yang pikirannya tertuju pada hal selain kebahagiaan dirinya sendiri".

2. Redesign

Pada dasarnya, kita dapat mendesain ulang pekerjaan agar lebih sesuai dengan preferensi dan minat kita. Proses ini disebut juga dengan istilah "job crafting". 

Untuk dapat melakukannya, kita perlu memahami hal apa yang membuat kita bersemangat dalam bekerja. Kemudian, merancang agar hal tersebut mendapatkan porsi utama dalam pekerjaan kita.

Misalnya, jika aktivitas bersosialisasi - bertemu dengan pelanggan - adalah hal yang paling kita sukai, maka kita bisa menjadwalkannya di awal hari sebagai booster motivasi kerja. Bisa juga kita letakkan di sore hari sebagai reward bagi diri kita sendiri jika berhasil menyelesaikan seluruh pekerjaan lain di hari itu.

3. Retrain

Kita perlu mencari kesempatan dan waktu untuk berinvestasi pada diri kita sendiri. Bentuknya adalah berupa keterampilan yang memungkinkan kita untuk pindah ke pekerjaan lain - yang lebih baik - jika datang waktu yang tepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun