Mohon tunggu...
Adjih Mustanir
Adjih Mustanir Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Saat Orang Nomor 1 Tidak Tahu

9 Januari 2017   11:16 Diperbarui: 9 Januari 2017   11:39 336
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dahulu, tidak terlalu dahulu sih, masih baru. Ketika orang nomor 1 di dunia tidak tahu apa yang dia tanda tangani. "I don't read what I signed", menjadi viral dan bahan ledekan media massa luar negeri.

Dahulu, tidak terlalu dahulu sih, masih baru. Ketika orang nomor 1 di dunia bilang kalo aksi 212 akan ditunggangi oleh kepentingan politik praktis. Mungkin beliau tidak tahu jika pernyataan resminya menjadi ledekan bagi media massa luar. Sekelas Presiden membicarakan persoalan intelejen di depan publik. Akhirnya aksi 212 sama sekali tidak terjadi apa yang ditakutkan.

Kemarin, ketika 'ongkos' untuk urusan tek-tek-bengek soal Surat-Surat Kendaraan naik, orang nomor 1 negeri ini bilang tidak tahu menahu soal kenaikannya. Kalo orang nomor 1 negeri ini saja tidak tahu, lantas apa yang dia harapkan dari rakyatnya yang juga tidak tahu apa-apa?

Tapi jangan bilang, kalo negara ini tidak tahu mau dibawa kemana lho. Kalo sampai terjadi, ini namanya keadaan darurat nasional.

#SebuahRatapan

#TakdirKejam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun